NUSANTARANEWS.CO – Setelah diguncang gempa berkekuatan 6.5 SR, kondisi wilayah Pidie Jaya, Aceh, mengalami porak poranda. Ratusan rumah, pertokoan runtuh, masjid dan fasisitas umum rusak.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Disaster DMC Dompet Dhuafa, Syamsul Ardiansyah, mengaku terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan pemerintah guna menggalang dana kemanusiaan untuk korban gempa di Aceh.
“Saat ini Dompet Dhuafa terus bersinergi dengan pemerintah dalam upaya tanggap bencana. Termasuk layanan kesahatan cuma-cuma yang berkolaborasi dengan beberapa puskesmas untuk upaya mencegah terjadinya wabah penyakit pasca gempa,” ujar Syamsul, di Jakarta, Jum’at (9/12/2016).
Selain itu, lanjut Syamsul, Dompet Dhuafa membangun beberapa dapur umum bagi para korban.
Data terbaru BNPB menyebutkan ada sebanyak 43.613 jiwa di 8 kecamatan. Data jumlah korban meninggal akibat gempa yang teridentifikasi 88 orang dari 96 korban. Jumlah korban luka berat mencapai 127 orang dan 462 jiwa luka ringan.
Sementara untuk jumlah kerusakan bangunan atau infrastruktur terdapat, 11.267 rumah rusak (2874 rusak berat dan 8393 rusak ringan), 57 masjid rusak (29 rusak berat, 28 rusak ringan), 87 Meunasah/moshalla (28 rusak berat, 59 rusak ringan), 105 ruko rusak, 5 Kantor Desa, dan 4 kantor pemerintahan. (Adhon/Red)
