Arab Saudi Izinkan Wilayah Udaranya Jadi Rute Terbang Air India Menuju Israel

Perang Yaman: Arab Saudi Kini Sibuk Mencegat Rudal Balistik yang Diluncurkan dari YamanPeta Yaman-Arab Saudi

Perang Yaman: Arab Saudi Kini Sibuk Mencegat Rudal Balistik yang Diluncurkan dari YamanPeta perbatasan Arab Saudi dan Yaman. Foto: Wikipedia

NUSANTARANEWS.CO, Tel Aviv – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengkonfirmasi bahwa pihak berwenang Arab Saudi telah membuka wilayah udaranya untuk mempersilahkan pesawat India yang akan terbang dari New Delhi ke Israel. Meski tak memiliki hubungan diplomatik resmi, kerja sama Arab Saudi dan Israel sudah menjadi rahasia umum.

Izin terbang yang diberikan Arab Saudi kepada India atas permintaan Israel membuat waktu penerbangan pesawat dari New Delhi ke Tel Aviv berkurang dari sebelumnya ditempuh selama sembilan jam menjadi lima jam saja.

Namun begitu, dikutip Sputniknews, otoritas India masih menunggu jawaban atas permintaannya tersebut. “Kami yang mengajukan permohonan untuk rute tersebut dengan direktorat jenderal penerbangan sipil India,” kata seorang juru bicara kepada AFP.

Pesawat yang dimaksud adalah Air India. Awalnya Arab Saudi menolak permintaan tersebut, yang menjadikan wilayah udaranya sebagai rute penerbangan Tel Aviv-New Delhi. Tetapi, izin dilaporkan sebetulnya sudah diberikan pada Januari lalu di mana Air India diberi izin untuk terbang melalui Arab Saudi untuk menuju Tel Aviv.

Sekadar tambahan, Riyadh dan Tel Aviv tidak memiliki hubungan diplomatik resmi. Namun, beberapa kali pejabat Israel mengaku berhubungan dengan pejabat negara Arab Saudi terutama menyangkut pembahasan masalah Iran yang dianggal sebagai ancaman kedua negara Timur Tengah tersebut. (red)

Editor: Eriec Dieda

Exit mobile version