Lintas Nusa

Prihatin Lihat Kondisi Rumah Warga, Babinsa dan Relawan Datang Membenahinya

NUSANTARANEWS.CO, Jember – Babinsa Sertu Subirmansyah, Sertu Hefni dan 15 orang relawan dibantu 19 orang warga masyarakat Kelurahan Gebang ramai-ramai menyambangi kediaman Neman (55) yang berprofesi sebagai tukang becak dan buruh serabutan. Neman adalah salah satu warga kurang mampu di Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Babinsa dan para relawan sengaja mendatangi kediaman Neman untuk bersama-sama memperbaiki rumah yang sudah tak layak huni. Kondisi rumah Neman sangat memprihatinkan. Rumahnya sudah miring dan mau roboh karena banyak bagian bangunan rumah yang sudah lapuk termakan usia.

Kondisi tersebut menggugah perhatian Babinsa dan relawan. Setelah berbincang-bincang, akhirnya Neman menerima tawaran bantuan yang dilayangkan Babinsa dan relawan.

Pada Minggu (14/1), Babinsa dan relawan segera membongkar rumah Neman sekaligus mendirikannya kembali sehingga layak untuk dihuni.

Sampai sore hari, kondisi rumah tersebut sudah rampung 70 persen dan dapat dihuni sementara oleh Neman dan istri. Keesokan harinya, Babinsa dan relawan kembali akan memperbaiki rumah tersebut sehingga nyaman untuk didiami.

Baca Juga:  Kapal Cepat Sirubondo-Madura di Rintis, Ekonomi Masyarakat Bisa Naik
Babinsa, relawan dan masyarakat gotong rotong benahi rumah
Babinsa, relawan dan masyarakat gotong rotong benahi rumah seorang warga di Kelurahan Gebang, Jember. Foto: Sis/Kodim 0824 Jember

“Saya sangat mendukung sekali dengan upaya yang dilakukan oleh Babinsa bersama masyarakat. Hal tersebut merupakan bagian dari kepedulian kita terhadap saudara kita yang kurang mampu,” ujar Danramil 0824/01 Patrang Kapten Inf Endro Bawono saat dikonfirmasi menanggapi kegiatan tersebut.

Tak hanya Danramil, Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar juga menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Babinsa, relawan dan masyarakat yang peduli terhadap sesama.

“Sebagai prajurit TNI kita harus peduli terhadap kondisi sebagian masyarakat yang belum tersentuh pembangunan, mari kita berbuat dengan berani, jujur, tulus dan ikhlas dalam pengabdian kita kepada masyarakat, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Dandim. (sis/red)

Editor: Redaktur

Related Posts

1 of 43