NUSANTARANEWS.CO – Kabar baik bagi para penggemar coklat. Menurut hasil penelitian, coklat ternyata memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti membantu menurunkan tekanan darah hingga menyembuhkan batuk, dan coklat juga merupakan sumber anti oksidan yang dibutuhkan tubuh Anda untuk melawan sel kanker.
Lalu apa saja kuntungan mengkonsumsi coklat. Pertama, coklat sangat baik bagi tulang belulang kita. Mengkonsumsi 50 gram coklat sehari memberi tunjangan kalsium yang cukup bagi kebutuhan tubuh dan tulang belulang kita.
Kedua, coklat juga dapat menurunkan tekanan darah Anda. Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa coklat dan kakao kaya akan flavanol yang memiliki efek kuat dalam menurunkan tekanan darah dalam jangka pendek. Flavanol yang ditemukan dalam biji kakao membantu tubuh memproduksi oksida nitrat, yang merangsang pembuluh darah.
Sepertiga dari penggemar coklat dalam penelitian ini, 12 persen lebih kecil kemungkinan untuk terkena penyakit jantung dan 23 persen lebih kecil kemungkinannya terkena stroke dibandingkan dengan seperlima konsumen lainnya.
Ketiga, kebiasaan makan coklat juga bisa mencegah kanker. Dilansir livestrong.com, coklat yang dibuat berdasarkan biji kakao ternyata memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi yang bisa mencegah efek buruk radikal bebas dan oksidatif dalam sel tubuh sehingga mampu mengurangi kerusakan sel yang menyebabkan berkembangnya sel kanker.
Dalam sebuah penelitian, dalam kandungan coklat terdapat zat procyanidin pentameric atau ikatan pentamer yang memiliki kemampuan antioksidan yang menjanjikan untuk mencegah kanker. Dalam suatu percobaan, senyawa pentamer yang disuntikkan ke dalam sel kanker payudara, ternyata mampu melemahkan protein tertentu dalam sel kanker tersebut.
Nah, untuk mencegah risiko serangan kanker dianjurkan untuk mengkonsumsi “coklat hitam” karena lebih banyak mengandung antioksidan di banding cokelat yang sudah di campur dengan gula dan susu atau krim.
Keempat, bila Anda sedang terserang batuk, cobalah makan sebatang coklat. Mengapa? Sebab salah satu komponen kimia coklat, theobromin teruji dapat mengurangi aktivitas saraf vagus, bagian otak yang memicu batuk. Kelima, sarat dengan antioksidan terutama coklat hitam yang paling banyak mengandung flavenoid yang melawan penyakit. Flavenoid juga banyak ditemukan pada anggur merah, buah-buahan dan sayuran.
Keenam, coklat bisa membuat rileks. Tidak mengherankan bila wanita mendambakan coklat ketika sedang datang bulan. Hal itu bisa terjadi karena coklat melepaskan endorfin yang menenangkan dan mengurangi kecemasan, serta magnesium tinggi yang membuat suasana hati menyenangkan.
Ketujuh, coklat itu bisa memperkuat otak Anda. Periset di Universitas Johns Hopkins menemukan bahwa senyawa yang ditemukan dalam kandungan coklat secara signifikan dapat mengurangi kerusakan otak dan melindungi otak Anda dari kerusakan akibat stroke.
Itulah tujuh manfaat mengkonsumsi coklat bagi Anda, terutama bila mengkonsumsi coklat yang masih murni, atau paling tidak masih mengandung 60% kadar coklat hitam. Tapi ingat, jangan juga berlebihan mengkonsumsi coklat olahan karena banyak mengandung gula yang dapat menyebabkan diabetes dan obesitas. Selamat menikmati. (Aya)