NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Berbicara tentang generasi muda, Indonesia sesungguhnya tidaklah kalah bersaing dengan negara-negara lain. Bahkan untuk di level anak-anak, Indonesia memiliki sejumlah anak-anak jenius yang mampu membuat kagum dunia.
Salah satu contoh anak jenius di bidangnya yang merupakan aset masa depan Indonesia antara lain adalah pianis cilik Joey Alexander dan pesepakbola cilik Abdurrahman Iwan.
Sebagaimana diketahui, bocah bernama Joey Alexander berhasil menggegerkan dunia setelah dirinya diumumkan masuk dalam nominasi di ajang bergengsi Grammy Award. Tak tanggung-tanggung, dirinya menjadi pianis cilik yang sukses bersaing dengan musisi kelas dunia. Istimewanya Joey menyuguhkan keajaiban talentanya justru di usianya yang masih sangat anak-anak.
Dengan sederet prestasi yang diraihnya, Joey tetaplah Joey, seorang bocah berbakat asal Indonesia yang rendah hati. Joey merasa dirinya adalah bocah biasa yang tak jenius seperti yang diwartakan banyak orang dan media.
Tak jauh berbeda dengan Joey, bocak jenius milik Indonesia lainnya datang dari dunia kulit bundar. Adalah pesepakbola cilik bernama Abdurrahman Iwan yang berhasil memukau pecinta bola dunia.
Berkat keahliannya dalam mengolah si kulit bundar, Iwan mendapat julukan dunia sebagai Maradona Cilik. Julukan Maradona Cilik diberikan kepada Abdurrahman Iwan bukan karena tubuhnya mungil. Tetapi, pemain yang baru berusia 10 tahun itu bisa memainkan bola layaknya legenda Argentina.
Kita mungkin layak berbangga ketika melihat ternyata banyak bakat muda Indonesia bersinar di luar negeri termasuk Joey dan Iwan. Namun satu sisi kita merasa sangat miris mengingat bakat-bakat muda Indonesia ini justru dibesarkan oleh negara asing. Khawatir aset berharga ini tak mampu dimiliki Indonesia sepenuhnya.
Pewarta/Editor: Romandhon
