NUSANTARANEWS.CO, Jember – Diantara warga masyarakat di Kabupaten Jember ternyata masih ada orang yang hidup sebatangkara jauh dari anaknya. Mirisnya lagi, dirinya kini dalam kondisi yang sudah sangat renta. Hal ini dialami oleh nenek Saromah janda renta berusia sekitar 75 tahun yang beralamat di dusun Jatisongo, Desa Tegalwangi, Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember.
Hidupnya selama ini bergantung pada belas kasihan tetangga kiri-kanannya. Termasuk tempat tinggalnya. Sehubungan dengan kondisi tersebut, Babinsa Tegalwangi Serda Abdul Azis bersama Kasun mengajak masyarakat sekitarnya kemudian berinisiatif untuk gotong royong membantu membuatkan tempat tinggal yang latak bagi Bu Saromah.
Melalui pendekatan sosial, Babinsa bersama Kasun (Kepada Dusun) kepada para tetangga yang memiliki pohon bambu diminta sumbangannya. Dimana yang memiliki genteng bekas dan lain-lain, bahkan tanahnyapun dipinjami warga setempat.
Akhirnya terlaksana pada Rabu 30/08/2017 pembangunan rumah bambu untuk Bu Saromah dengan ukuran 4 X 5 meter. Hal ini dikerjakan oleh babinsa bersama warga sekitar secara gotong royong.
Nenek Saromah saat diwawancarai dengan terbata-bata tak mampu menutupi rasa haru dan tangis kebahagiannya. “Terimakasih pak Babinsa, saya dibuatkan rumah sehingga tidak numpang-numpang lagi,” ujar nenek berusia 75 tahun itu.
Saat ditanyakan anaknya dimana, Bu Saromah mejawab bahwa anaknya ada 2. “Sekarang semua di Sumatra sudah lama tidak pulang dan tidak tahu di Sumatra mana,” sambung dia.
Menyikapi kegiatan anggotanya tersebut, PLH Danramil 0824/19 Letda Inf Ainul Yaqin saat dikonfirmasi membenarkan adanya kegiatan salah satu Babinsanya tersebut. Dirinya mengaku sangat mendukung seluruh anggotanya agar senantiasa baik-baik bersama rakyat sekitar.
Sementara itu, Komandan Kodim 0824 Letkol Inf Rudianto mengaku apresiasinya kepada Babinsa Tegalwangi. “Ini menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya,” ujarnya. (Sis)
Editor: Romandhon