Hukum

Polri Perlu Bangun Citra Profesional Supaya Disegani

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S. Pane mengatakan Polri harus mampu membangun dan menegakkan citranya yang profesional. Sehingga, Kepolisian bisa disegani oleh semua pihak. “Terutama, kalangan teroris,” kata Neta dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/7/2017).

Neta mengatakan, Kepolisian saat ini begitu mudah menjadi bulan-bulanan teroris. Hal ini terlihat dari beberapa kasus penyerangan terhadap polisi.

Kasus penusukan terhadap dua anggota Brimobdi masjid sebelah Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (30/6) malam.

Sebelumnya, terjadi kasus penyerangan terhadap polisi di Markas Polda Sumatera Utara, Medan, pada Minggu (25/6) dini hari.

“Kenapa kalangan Kepolisian dengan mudah dijadikan seperti predator dan bulan-bulanan oleh teroris nekat menyerang ke markas Kepolisian walau hanya dengan sebilah pisau dapur?” ujar Neta.

Menurutnya, penyerangan terhadap polisi karena Polri tidak berwibawa. Sehingga, Polri tidak disegani lagi. “Terutama, oleh kalangan teroris,” ucapnya.

Neta menjelaskan, Polri tidak disegani lagi mungkin dikarenakan beberapa tahun lalu polisi terlalu agresif melakukan eksekusi mati terhadap para teroris di lapangan.

Baca Juga:  Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Nunukan Gelar Sosialisasi Netralitas ASN, TNI, dan Polri

“Hal ini ternyata tidak membuat teroris takut, malah makin super nekat dan menerapkan prinsip ‘nyawa dibayar nyawa’,” tandasnya.

Pewarta: Ricard Andika

Editor: Achmad Sulaiman

Related Posts

1 of 52