NUSANTARANEWS.CO – Dalam sesi tanya jawab di acara debat Pilkada DKI II, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membalas sentilan Anies Baswedan saat menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Dalam debat cagub DKI 2017 itu, Ahok membeberkan rangking Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan saat dipimpin Anies. Menurut Ahok, rangking Kemendikbud saat itu berada pada posisi terendah.
“Waktu Pak Anies memimpin Kemdikbud, berada di posisi 22 dari 22 kementerian,” ujar Ahok di hotel Bidakara, Jakarta, Jumat(27/1/2017).
Namun, berdasarkan penelusuran Nusantaranews melalui data Ombudsman Republik Indonesia merilis hasil penelitian terhadap 22 kementerian yang dipublikasikan di laman pwww.ombudsman.go.id.
Penelitian itu terkait Kepatuhan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Terhadap Standar Pelayanan Publik. Empat di antaranya memiliki tingkat kepatuhan standar pelayanan publik yang rendah atau berada di zona merah.
Keempat kementerian tersebut adalah Kementerian Pertahanan (dengan nilai 54,3), Kementerian Agama (51,95), Kementerian Sosial (50,5), dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (49,5).
Sementara enam kementerian dinilai oleh Ombudsman RI, memiliki standar pelayanan publik yang tinggi. Keenam kementerian itu adalah Kementerian Kesehatan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Sedangkan Provinsi DKI Jakarta saat itu dinilai memiliki tingkat kepatuhan pelayanan publik sedang.
Sementara ada 12 provinsi yang mendapatkan nilai kepatuhan standar pelayanan publik yang rendah yaitu Sulawesi Tenggara, Maluku, Kalimantan Tengah, Papua, Sulawesi Tengah, Jambi, Bengkulu, Nusa Tenggara Timur, Banten, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Gorontalo, dan Papua Barat.
Hanya tiga daerah yang dinilai tinggi yaitu Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan. Sebanyak 18 provinsi sisanya dinilai sedang.
Untuk diketahui sebelumnya, Ahok menyindir rangking Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, untuk membalas Anies Baswedan yang mengungkapkan rangking DKI yang dinilai berada di bawah Pulau Biak.
“DKI dapat peringkat 16 dari 33 provinsi. Kita maklum kota besar, orang banyak,” ucap Ahok.
Kemudian Ahok menyindir Anies saat menjabat jadi menteri pendidikan dan kebudayaan. Menurut Ahok kementeriannya berada pada posisi paling rendah.”Waktu Pak Anies memimpin Kemdikbud, berada di posisi 22 dari 22 kementerian,” jelas Ahok.
Dalam sesi tanggapan Anies kemudian menjawab, menurut Anies, peringkat Kemdikbud pada masanya berbeda dengan apa yang disampaikan oleh Ahok.
“Peringkat 22 itu sebelum saya menjabat. Setelah saya jadi menteri, kini peringkatnya berubah jadi 9 dari 22 kementerian,” kata Anies. (Richard)