Berita UtamaLintas NusaPolitikTerbaru

Marthin Billa Tinjau TPS Untuk Pastikan Kesiapan Pilkada 2024

Marthin Billa Tinjau TPS Untuk Pastikan Kesiapan Pilkada 2024
Anggota DPD RI, Dr. Drs. Marthin Billa, M.M saat meninjau TPS 8 Kelurahan Tanjung Selor Hilir untuk memastikan kesiapan Pilkada 2024, Selasa (26/11/2024)/Dok Foto/Eddy Santry.

NUSANTARANEWS.CO, Tanjung Selor – Anggota DPD RI, Dr. Drs. Marthin Billa, M.M melakukan peninjauan lagsung guna memastikan kesiapan dan kelengkapan Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Kalimantan Utara, Selasa (26/11/2024)

Setelah menyambangi Sekretatiat Bawaslu Provinsi Kalimantan Utara, Marthin Bila meninjau lokasi yang akan dijadikan Tempat Pemungutan Suara (TPS) 8 Kelurahan Tanjung Selor Hilr

Kepada KPPS, pria yang akrab dipanggil MB tersebut menekankan agar seluruh Formulir Model C6 atau C. Pemberitahuan-KWK harus didistribusikan kepada pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada Serentak 2024 paling lambat H – 1

“C6 harus disampikan kepada pemilih paling lambat hari ini (Selasa 26 November 2024 – red). Jangan sampai besok baru disampaikan,” pintanya

MB menambahkan bahwa jika dalam proses distribusi ditemukan pemilih yang tidak lagi berada di alamat terdaftar (misalnya karena pindah domisili), maka Formulir C6 yang tidak ditemukan akan harus ditarik kembali oleh KPU setempat

Baca Juga:  Pemkab Nunukan Tegaskan Komitmennya Dalam Menyukseskan Pilkada 2024

” Ini untuk menghindari penyalahgunanan hak pilih,” tandasnya

Lebih lanjut Marthin Billa mengingatkan tentang potensi kerawanan Pilkada. Oleh karenanya agar Pilkada mendapatkan hasil yang diinginkan, kerawanan tersebut harus diantisipasi

“Saya optimis dengan kinerja Aparat Kemananan. Namun kita jangan sampai lengah, kita harus tetap waspada mengantisipasi segara kerawanan yang bsia saja terjadi,” ujarnya

Semua pihak, lanjut MB, tak boleh lalai. Kerawanan yang dimungkinkan terjadi harus diantisipasi dengan langkah-langkah yang strategis yang terencana dengan baik.

Tak hanya penyelenggara pemilu (Bawaslu dan KPU), tapi semua pihak juga harus bersatu padu membuat langkah-langkah dan antisipasi agar Pilkada berlangsung damai sehingga menghasilkan Pilkada berkualitas yang melahirkan pemimpin yang memiliki kompetensi sesuai dengan kehendak rakyat.

“Intinya, mari kita sama – sama menjaga kondusifitas agar Pilkada ini berlangsung aman dan damai” pungkasnya. (ES)

Related Posts

1 of 28