NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Wasekjen DPP Partai Golkar Mayjen TNI (purn) Istu Hari Subagio mengatakan kemenangan Prabowo-Gibran tentunya diharapkan mendatangkan cottail efek bagi partai pengusung terutama partai Golkar dalam pemilu mendatang.
“Kebetulan sekali untuk pemilu sekarang ini kan digelar serentak mulai pileg, pilpres hingga pilkada. Tentunya kemenangan Prabowo-Gibran ini akan berpengaruh untuk kemenangan parpol pengusung termasuk Golkar dan optimis bisa menjadi juara pemilu tahun ini,” jelas pria yang juga pj wakil ketua DPRD Jawa Timur, Minggu (14/1/ 2024).
Pria kelahiran Kertosono Nganjuk ini mengatakan partai Golkar menargetkan posisi pertama dalam perolehan suara dan jumlah kursi DPR RI di Pemilu 2024. Partai berlambang beringin tidak mau mengulang hasil Pemilu 2019 lalu, yang berada diposisi ketiga di belakang PDIP dan Gerindra.
Untuk menjadi nomor wahid, Istu mengaku, Partai Golkar telah merumuskan strategi pemenangan untuk meraup suara besar.” Terlebih, Partai Golkar memiliki visi-misi dan program kerja fokus untuk mensejahterakan rakyat Indonesia,” ungkap mantan pangdam bukit barisan ini.
Soal bergabungnya Khofifah menjadi jurkamnas Prabowo-Gibran, mantan gubernur Akmil ini mengatakan tentunya hal ini menjadi angin segar dan kabar gembira bagi seluruh pendukung maupun pengusung Prabowo-Gibran. ” Bu Khofifah ini ketum muslimat NU dimana memiliki ribuan bahkan jutaan kader yang tersebar se Indonesia. Beliau ini tokoh besar dan tentunya kemenangan Prabowo-Gibran akan menjadi lebih terang dan mendekat di depan mata mengingat bu Khofifah akan berjuang penuh memenangkan Prabowo-Gibran,”tandasnya.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan partainya pada Pemilu 2019 meraup 12,31 persen suara. Pada Pemilu 2024, ia menargetkan partainya mendapatkan suara sebesar 20 persen.Sementara itu, Partai Golkar menargetkan kemenangan sebesar 60 persen dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Adapun pada 2024 akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah di 271 daerah, dengan rincian 24 gubernur, 56 wali kota, dan 191 bupati.
“Kita targetkan kemenangan Pileg 20 persen, kemenangan pilkada 60 persen, kemenangan pilpres nomor satu,” ujar Airlangga.(setya)
