Berita UtamaEkonomiLintas NusaTerbaru

Layak Ditambah, PAN Sebut BLT dan Jaring Pengaman Sosial Dibutuhkan Rakyat

Layak Ditambah, PAN Sebut BLT Dan Jaring Pengaman Sosial Dibutuhkan Rakyat

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Ketua Fraksi PAN DPRD Jawa Timur Heri Romadhon mengatakan pihaknya mendorong pemerintah untuk terus meningkatkan bansos (bantuan sosial) dan program-program yang berpihak kepada rakyat terus ditingkatkan di tahun 2024.

“Program ini sangat diharapkan oleh masyarakat dan kami menilai ini bukti keberpihakan pemerintah kepada rakyat. Kami mendorong ditingkatkan, khususnya di Jawa Timur,” jelasnya saat dikonfirmasi, Selasa 2 Januari 2023.

Menurut bendahara PAN Jawa Timur ini selama ini program-program tersebut sangat diperlukan dan diminati oleh masyarakat. Secara logis, sesuatu yang sudah baik dan sangat diminati sudah sepantasnya dilanjutkan, ditingkatkan, dan diintensifkan.  “Tentunya kami mendukung penuh program kerakyatan ditingkatkan terus,” jelasnya.

Program pemberian bansos, BLT Elnino, dan penyerahan sertifikat tanah, kata dia adalah program yang telah berjalan sejak lama.

Program-program ini melengkapi bansos lain seperti PKH, KIS, KIP, bantuan modal usaha, bantuan lansia, dan lain-lain yang menjangkau puluhan juta rakyat Indonesia.

Baca Juga:  Sikap Blater, Kader PKB Madura Wajib Menangkan LuMan di Pilgub Jawa Timur

“Justru, ini adalah program unggulan pemerintahan Jokowi sebagai jaring pengaman sosial,” sambungnya.

Program bansos dan sejenisnya, lanjut Heri Romadhon, adalah membantu masyarakat di tengah kesulitan ekonomi sangat dijamin oleh konstitusi.

“Bukankah konstitusi menyebut bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan kehidupan yang layak bagi kemanusiaan?” terangnya.

Karena sangat dibutuhkan masyarakat, DPP PAN secara resmi sudah mengusulkan agar bantuan-bantuan sosial seperti ini semakin diperluas. Diperbanyak jumlahnya, dan diperluas penerimanya. “Ini bukti PAN benar-benar hadir terdepan bagi masyarakat untuk mensejahterakan rakyat. Masih banyak anggota masyarakat yang membutuhkan dan berharap mendapatkan bantuan tersebut,” tandasnya.

Diketahui, sebelumnya Tim Pemenangan Nasional (TPN) salah satu paslon mengusulkan agar bansos ditunda. Hal ini lantaran mereka khawatir penyaluran bantuan sosial akan menimbulkan penyalahgunaan kepentingan paslon tertentu. (setya)

Related Posts

1 of 34