NUSANTARANEWS.CO, Banda Aceh – Fara Fajrina terpilih sebagai formatur atau ketua umum Korps HMI-Wati (Kohati) Cabang Banda Aceh Periode 2022-2023 dalam Musyawarah Kohati Cabang (Muskohcab) XXXV.
Pemilihan dilakukan yang digelar di Kantor Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Banda Aceh, di Kota Banda Aceh, Aceh, pada Jumat (4/3).
Hanya Dua Calon Ketua Umum Kohati Cabang Banda Aceh
Pendaftaran bakal calon ketua umum Kohati Cabang Banda Aceh pertama kali dibuka 5-8 Desember 2021. Akan tetapi, panitia kemudian memperpanjang masa pendaftaran menjadi 17-21 Desember 2021.
Usai ditutupnya masa pendaftaran dan menyeleksi berkas-berkas, keluar dua nama calon yang bersaing memimpin kader HMI-wati, yakni Fara Fajrina dari Komisariat FKIP USK dan Fitri Yanti dari FISIP USK.
Farah Unggul Tipis
Muskohcab XXXV diikuti 15 komisariat di bawah HMI Cabang Banda Aceh. Masing-masing komisariat diwakili delapan kader Kohati.
“Total suara 15 dan yang Fara dapat delapan suara,” kata Fara yang telah terpilih menjadi ketua umum Kohati Cabang Banda Aceh, pada Jumat (4/3).
Visi dan Misi Fara Fajrina
Usai terpilih menjadi ketua umum Kohati Cabang Banda Aceh, langkah pertama yang akan dilakukan setelah menjabat adalah menyusun kepengurusan terlebih dahulu.
“Menyusun kepengurusan bersama mide formateur yaitu Mela Sari dan Oktavia Rahmadani,” ujarnya.
Berikut visi dan misi Fara:
Visi:
Merawat eksistensi Kohati sebagai platform pergerakan dan pemberdayaan perempuan guna mewujudkan muslimah berkualitas insan cita
Misi:
- Membentuk wadah pengembangan diri yang melahirkan ide kreatif dan inovatif.
- Menjalin kerja sama dan bersinergi dengan lembaga keperempuanan menyangkut internal maupun eksternal.
- Meningkatkan integritas kader Kohati melalui wadah pelatihan. (SB/MG)
