NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kepala Staf TNI AU: Tahun ini Indonesia realisasi pembelian Rafale dan F-15 EX. Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fajar Prasetyo menyatakan bahwa pihaknya akan segera meralisasikan sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) modern secara bertahap hingga tahun 2024.
Fajar menyatakan alutsista yang segera direalisasikan di antaranya adalah 36 jet tempur multirole Dassault Rafale buatan Dassault Aviation Perancis dan 15 Boeing F-15EX. Selain itu juga 15 pesawat angkut C-130J, pesawat tanker Airbus, pesawat tanpa awak, dan sejumlah radar darat.
“Mulai tahun ini hingga 2024, kita akan segera merealisasikan akuisisi berbagai alutsista modern secara bertahap,” kata Fadjar dalam keterangan resminya saat berpidato di Rapim TNI AU di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (19/2).
Kepala staf juga menegaskan bahwa proses pengadaan alutsista modern adalah untuk memperkuat kekuatan TNI di udara dan menjaga kedaulatan negara. Selain itu, lanjutnya, pengadaan alutsista juga berperan dalam upaya diplomasi pertahanan dengan negara lain yang bernilai strategis terhadap konstelasi politik global.
Dingkapkan pula bahwa, TNI AU berulang kali melakukan revisi pengusulan alutsista yang disesuaikan dengan berbagai kondisi global dan kemampuan negara.
“Meski telah memiliki pedoman postur, renstra, maupun MEF, dalam pelaksanaannya itu sangat bergantung pada berbagai faktor dan kondisi yang terus berubah secara dinamis,” katanya.
Fadjar menilai alutsista terbaik harus memenuhi kebutuhan operasi, mendapatkan transfer teknologi dan ilmu pengetahuan serta sesuai dengan kemampuan negara dan kondisi TNI AU.
Pembelian jet tempur multiperan F-15 EX dan Dassault Rafale boleh dikatakan merupakan pilihan terbaik oleh TNI AU saat ini. Rafale jelas merupakan jet tempur superiotas udara canggih yang memiliki daya deteren tinggi terhadap lawan. Sementara F-15 EX adalah varian terbaru jet tempur yang akan menjadi tulang punggung utama Angkatan Udara AS di masa depan selain JSF F-35 dan F-22 Raptor. Bravo TNI AU (AS)
