NUSANTARANEWS.CO, Jember – Kelompok Tani Rukun Warga Dusun Demangan Desa Kesilir, Wuluhan, Jember menggelar acara temu tani dan selamatan petik panen padi pada Kamis (5/4/2018).
Dalam kesempatan tersebut, Kabid Produksi Dinas Pertanaman Pangan Subiantoro menyampaikan bahwa untuk musim tanam pertama ini seluruh petani patut berbahagia karena rata-rata produksi panen perhektare mampu menembus diatas 10 Ton terutama untuk lahan dikawasan Kecamatan Wuluhan, Ambulu, Gumukmas, Balung dan lain-lain di wilayah selatan Jember.
“Produksi dapat maksimal tersebut karena ketekunan dan intensitas pendampingan yang aktif sehingga tidak sampai terserang oleh hama tanaman, dalam arti adapun serangan hama namun dapat diantisipasi secar dini sehingga tidak meluas dengan intensitas monitoring pendampingan tersebut,” kata Subiantoro.
Hadir pula sejumlah pejabat Kabupaten Jember lainnya seperti Danramil Wuluhan Kapten Arm Pujianto, Babinsa, Ketua HKTI Jember Jumantoro dan seluruh petugas penyuluh lapangan (PPL) dan anggota kelompok tani.
“Terima kasih kepada para petani yang telah bekerjasama dalam mendukung program ketahanan poangan ini, dengan adanya Babinsa yang melaksanakan pendampingan bersama PPL hendaknya dapat membantu, menjembatani apabila ada kendala-kendala pertanian,” ujar Danramil dalam sambutannya.
Selama musim tanam pertama Oktober 2017–Maret 2018, pendampingan lebih intensif agar petani benar-benar dapat menikmati hasilnya, dan ini sangat terbukti dengan hasil panen yang dapat optimal dari ubinan yang dilaksanakan hasil panen Kelompok Tani Rukun Warga ini mampu mencapai 11 ton per hektar. (sis)
Editor: Gendon Wibisono