Pemilu 2019 Dalam Diam

Pencoblosan pemilu. (Foto: Ilustrasi/NUSANTARANEWS.CO)
Pencoblosan pemilu. (Foto: Ilustrasi/NUSANTARANEWS.CO)

Puisi Erlina Dwiki Saputri

 

Dalam Diam

 

Luka lama yang kelam

Mampu kau buatnya menjadi tentram

Menyelamatkanku yang tenggelam

Itu malah membuatku memiliki rasa dihati yang terdalam

Membuat hatiku bungkam

Ku tutup rapat untuk orang awam

Dan aku selalu memandangmu dalam diam

Lalu ku doakanmu setiap malam

Ku titip rindu yang tersalam

 

Purwokerto, 5 Maret 2019

 

Embuh

 

Kemana hati ini sebenarnya berlabuh

Sedang dermaga yang ingin kuhampiri semakin menjauh

Kau semakin tak dapat ku rengkuh

Pada deburan air ombak yang semakin malam semakin huh

Ambisi memilikimu semakin kukuh

Hingga membuat hati ini angkuh

Oh Ya Allah aku ingin berteduh

Dari semua rasa yang membuatku rapuh

 

Purwokerto, 5 Maret 2019

 

Pemilu 2019

 

2019 Indonesiaku berpesta

2019 rakyat memilih

2019 kekuasaan diperebutkan

2019 Indonesia ramai

2019 muncullah Tuhan-tuhan politik

2019 agama dijadikan alat berpolitik

2019 ulama akan di sanjung jika sama dengan pilihannnya

2019 ulama akan di caci maki jika tak sejalan dengan pilihannya

2019 orang lain di anggap dungu jika tak sejalan dengan pilihannya

Oh Indonesiaku

Sadarlah

Adanya pemilu bukan untuk memecah belah

 

Purwokerto, 5 Maret 2019

 

Erlina Dwiki Saputri, Mukim di PP. Al Hidayah Karangsuci, Purwanegara, Purwokerto Utara. Mahasiswa Perbankan Syariah C.

__________________________________

Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resensi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: redaksi@nusantaranews.co atau selendang14@gmail.com

Baca: 10 Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Kirim Tulisan ke Nusantaranews.co

Exit mobile version