NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait sebagai upaya tanggap bencana banjir di Ibukota. Dirinya terus melakukan monitoring terhadap potensi bencana yang ada di wilayah DKI Jakarta.
“Kita memiliki koordinasi langsung untuk memonitoring praktik 24 jam setiap kali ada perkembangan kita langsung update,” ungkap Anies kepada Awak Media di Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2017).
Anies melanjutkan, saat ini dirinya terus memantu perkembangan situasi Jakarta melalui WAG (WhatsAppGrup) DKI.
“Ada sebuah grup tersendiri, namanya Siaga Ibukota dan disana semua perkembangan termasuk misalnya tadi dapat gambar bibit siklon sudah mulai muncul maka kita langsung antispipasi,” lanjut Anies.
Mantan Menteri Kemendikbud ini menjelaskan, di dalam grup tersebut dirinya akan mendapatkan update situasi terkait dengan potensi bencana yang ada di wilayah DKI Jakarta.
“Kalau ada tanda-tanda kenaikan air juga diantisipasi, diupdate secara reguler. Lalu bila ada kejadian seperti minggu lalu, tanah longsor juga langsung semua tahu dan semua langsung merespon,” jelasnya.
Anies melanjutkan saat ini wilayah DKI Jakarta sedang berada dalam situasi siaga.
“Jadi dari sisi ibukota, posisi kita adalah saat ini ada Operasi Siaga Ibukota. Tentu itu semua akan tergantung dari volume air hujan yang akan turun. Volume air hujan yang turun ini, kita berdoa saja mudah-mudahan tidak terlalu banyak. Tapi posisi kita adalah posisi siaga. Mudah-mudahan ibukota terhindar dari segala macam bencana,” pungkasnya.
Pewarta: Syaefuddin A
Editor: Romandhon