Berita UtamaLintas NusaPolitikTerbaru

Marthin Billa Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsan Kepada Forum Pemuda Dayak di Bulungan

Marthin Billa Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsan Kepada Forum Pemuda Dayak di Bulungan
Anggota MPR/DPD RI, Dr. Drs. Marthin Billa, M.M saat menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Sabtu (23/11/2024).

NUSANTARANEWS,CO, Tanjung Selor – Disintegrasi bangsa merupakan salah satu permasalahan serius yang mengancam setiap bangsa dan negara. Demikian pula Indonesia terutama di Kalimantan Utara yang multikultural dan multi etnis.

Demikian disampaikan oleh Anggota MPR/DPD RI, Dr. Drs. Marthin Billa, M.M saat menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada Forum Pemuda Dayak (FPD) Kabupaten Bulungan, di Jl. Kolonel Soetadji No 70 Tanjung Selor Hilir, Bulungan, Sabtu (23/11/2024).

“Ancaman disitegrasi bangsa bukan hanya cerita hayalan tapi ini nyata berada di depan kita,” ujarnya.

Menurut Pria yang akrab dipanggil MB tersebut, saat ini sudah banyak pihak yang berusaha memecah belah bangsa dengan menyebarkan berbagai isu sensitif. Terutama isu-isu yang berkaitan dengan agama, ras, suku, dan antar golongan (SARA).

“Sehingga kita harus lebih selektif dan berpikir cerdas dalam memilih serta membawa informasi yang beredar khususnya di media sosial,” tuturnya.

Baca Juga:  TechSummit 4th Edition: Fokus pada AI untuk Kota Cerdas

Lebih lanjut MB mengingatkan bahwa saat ini masyarakat sedang dihadapkan dengan Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, dimana perbedaan dalam pilihan merupakan keniscayaan.

“Beda pilihan itu wajar, beda pendapat itu lumrah. Perbedaan pendapat dan pilihan dalam kontestasi politik justru membuat demokrasi di Indonesia menjadi lebih beragam,” ungkapnya.

Mantan Bupati Malinau 2 Periode tersebut menilai, Pilkada sangat berpotensi menjadi sarana pihak-pihak yang tidak menghendaki negara ini utuh. Sehingga masyarakat sangat rentan terhadap polarisasi.

Untuk itu Marthin Billa menegaskan bahwa satu – satunya cara mencegah disintegrasi bangsa melalui Pilkada adalah setiap individu harus mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam berdemokrasi.

“Jika kita dewasa dalam bekontestasi dan benar-benar menerapkan demokrasi Pancasila, maka sehebat apapun upaya pihak lain yang ingin kita hancur, pasti akan sia-sia karena kita punya perekat yakni Pancasila khususnya Persatuan Indonesia,” tandasnya.

Dalam sosialisasi yang akan digelar sampai tanggal 24 November 2024 tersebut, Marthin Bila akan berkonsentrasi mengajak masyarakat terutama generasi muda di Kalimantan Utara untuk memahami Konsensus Nasional yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945 dan NKRI.

Baca Juga:  Komfercab GP Ansor Sumenep Cacat Hukum, Sejumlah Kader Protes

Menurut MB, 4 Pilar Kebangsaan begitu penting bagi untuk diimplementasikan dalam keseharian terlebih Kalimantan Utara adalah Provinsi yang sebagian wilayahnya berbatasan langsung dengan negara lain.

Marthin Billa menegaskan bahwa Kalimantan Utara adalah miniatur Indonesia dan etalase Negara. Maka peran serta masyarakat sangatlah vital untuk memperkuat kedaulatan, baik secara sosial, ekomomi, dan budaya.

“Apabila kita bersama – sama mampu mengaktualisasikan Nasionalisme, maka kedaulatan akan terus tegak berdiri,” pungkasnya. (*)

Pewarta: Eddy Santry

Related Posts

1 of 25