Korban Tanah Longsor di Leceret Sudah Dibantu Pemda Nganjuk

Plt Bupati Nganjuk, KH Abdul Wachid Badrus memberikan bantuan kepada warga yang terkena bencana tanah longsor, Jumat (9/3/2018). (Foto: Istimewa)

Plt Bupati Nganjuk, KH Abdul Wachid Badrus memberikan bantuan kepada warga yang terkena bencana tanah longsor, Jumat (9/3/2018). (Foto: Istimewa)

NUSANTARANEWS.CO, Nganjuk – Korban bencana tanah longsor di Pathuk, Larangan, Bajulan, Loceret, Nganjuk, Jawa Timur telah mendapatkan bantuan fisik maupun material dari pemerintah daerah Nganjuk pada Jumat (9/3/2018). Karya bakti dan pemberian bantuan sosial (bansos) sudah disalurkan.

Kejadian tanah longsor yang kesekian kalinya terjadi di wilayah Nganjuk. Kali ini bencana alam tersebut menimpa rumah milik Yainem (83) yang beralamatkan di Dusun Nglebak Desa Klodan Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur yang mengakibatkan tempat tinggalnya tersebut ambruk di bagian belakang, Jumat (9/3).

Sejumlah pejabat daerah kabupaten Nganjuk hadir dalam kegiatan pemberian bantuan tersebut di antaranya KH Abdul Wachid Badrus (Plt Bupati Nganjuk), Moch. Yasin (Kadinsos Pemda Nganjuk), Abdul Wahid (Plt Kasatpol PP Pemda Nganjuk) dan Forpimcam Loceret.

Jajaran BPBD Kab. Nganjuk, Forpimcam Loceret, Babinsa, Babinkamtibmas, Pemerintah Desa Bajulan dan warga sekitar melaksanakan karya bhakti dilokasi tanah longsor dengan peralatan secara manual.

KH Abdul Wachid Badrus tiba di lokasi tanah longsor dilanjutkan peninjauan dan pemberian bantuan kepada warga yang menjadi korban tanah longsor, Darjito (26). Pekerjaan adalah seorang petani. Kedua, Wainem (70) pekerjaan petani. Keduanya mendapatkan bantuan berupa paket sembako.

“Bahwa kegiatan karya bhakti dan pemberian bantuan sosial oleh Pemda Nganjuk tersebut merupakan bentuk perhatian Pemda kepada masyarakatnya yang sedang mengalami musibah, sehingga diharapkan dapat memberikan semangat kepada korban yang sedang terkenan musibah,” kata Plt Bupati Nganjuk.

Pewarta: Yahya Suprabana

Exit mobile version