NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Baru-baru ini Selasa (1/8) sebuah kendaraan yang memuat bahan peledak milik PT Mexis mengalami kecelakaan. Truk berisi 15.000 kg Amonium Nitrat itu hangus terbakar dan mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor bernama Ade Sirojudin (26) warga Cipanas, Kabupaten Lebak meninggal dunia akibat tertimpa muatan.
Peristiwa ini terjadi saat kendaraan pengangkut amonium nitrat milik PT Mexis melewati jalan Cimale, Kp Gardu Cimale, Desa Cigudeg, Kabupaten Bogor. Berdasarkan keterangan yang diterima redaksi, truk berwarna cokelat dengan nomor polisi B-9559-JN ini diduga mengalami rem blong.
Kejadiannya ketika kendaraan truk yang dikendarai Panggih Ahmat Subagya (38) warga Tanggerang, melaju dari arah Leuwiliang menuju Cigudeg. Setibanya di TKP dengan jalan menurun, sang sopir membantingkan kendaraan ke arah kanan dan terguling lantaran tak mampu menjaga keseimbangan.
Pihak kepolisian menjelaskan, kendaraan bermuatan 15.000 Kg Amonium Nitrat ini rencananya akan dikirim ke perusahaan andesit di Kecamatan Cigudeg dengan menggunakan jasa angkut dari PT. Noah Jaya Abadi.
Selain itu, saat bersamaan ada 5 mobil truk lainnya dan 1 mobil R-4 jenis box yang sama-sama mengangkut amonium nitrat sebanyak 80.000 kg untuk dikirimkan ke tiga perusahaan. Adapun ketiga perusahaan ini, antara lain PT Gunung Sampurna Makmur, PT Gunung Tua Mandiri dan PT Batu Gunung Makmur.
Pengiriman barang-barang ini dikawal langsung oleh Brigadir Bagus Puji dan Brigadir Nur Yudo Yulianto dari Polda Metro Jaya. Mengacu pada surat pemberitahuan kegiatan angkutan bahan peledak komersial Nomor B/1162/VII/2017/Baintelkam tanggal 31 Juli 2017 kepada Direktur Utama PT. Noah Jaya Abadi telah ditunjuk untuk mengangkut barang-barang tersebut.
Pewarta/Editor: Romandhon
