Lintas NusaPeristiwa

Babinsa Jember Perangi Tikus…

NUSANTARANEWS.CO, Jember – Hewan pengerat yang satu ini memang banyak mengganggu pertanian di lahan pok tani Mukti Sari Kelurahan Wiro Legi Kecamatan Sumbersari. Kendati resikonya belum besar, nakun jika dibiarkan akan melalap habis pohon padi yang sedang tumbuh subur. Di mana tikus yang bersarang di dalam tanah pertanian dengan cepat sekali berkembang biak.

Kawanan tikus di lahan meresahkan kelompok tani Mukti Sari. Karenanya PPL dan Babinsa kompak mengadakan pembasmian tikus di lahan milik salah satu petani, Arfan (48 tahun), Rabu (08/02/2017). Adapun prosesnya, hampir semua lobang sarang tikus dicari dan diberi racun dengan harapan mampu membinasakan tiku-tikus yang mengganggu tanaman.

Hadir pada kesempatan tersebut Ka UPTD Pertanian Sumbersari Adi Prayitno, Penyuluh UPTD Yuli Andriyani dan PPL Kelurahan Wirolegi Heni S dan Babinsa Serma Yoyok S dan Serda Suhada.

Sebelumnya petani diberikan arahan oleh Ka UPT Pertanian dan Penyuluh tentang tata cara dan obat yang digunakan untuk membasmi hama tikus serta tata cara menggunakan obat tersebut. Salah satu anggota kelompok tani Mukti Sari, Sunardi (52 tahun) menyampaikan terima kasih sebab gangguan hama di kelompok taninya mendapatkan perhatian dari UPT maupun Babinsa. Sehingga petani bisa memerangi hama tikus bersama-sama.

Baca Juga:  Anak Ideologis Prabowo, Cabup Gus Fawait Luncurkan 8 Program Aksi Untuk Sejahterakan Rakyat Jember

“Pendampingan oleh Babinsa maupun PPL sangat intensif. Sehingga kami terbantu manakala ada hal-hal yang mengendala seperti ini, tanpa Babinsa dan PPL kami kurang kompak pak. Namun dengan dimotori mereka, kami kompak sekali kalau ada hal-hal seperti ini, kayaknya semangat kami bertambah,” tutur Sunardi.

Komandan koramil 0824/11 Kapten Inf Suharyono dalam konfirmasinya menyampaikan bahwa Babinsa jajaranya telah ditekankan untuk melaksankan pendampingan lebih fokus, terutama dengan adanya hama yang mulai mengganggu di beberapa kecamatan sekitar. “Sehingga kalau ada gangguan hama seperti itu dapat kita ketahui secara dini dan dapat segera dikoordinasikan dengan PPL maupun UPT untuk langkah pembasmiannya,” terang Suharyono.

Secara terpisah, Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, dirinya berterima kasih kepada Babinsa yang fokus melaksanakan pendampingan pertanian. “Dengan demikian berarti Babinsa mampu menjabarkan apa yang telah saya perintahkan agar lebih fokus dalam rangka mengantisipasi hama yang menyerang tanaman yang telah saya sampaikan beberapa waktu yang lalu,” katanya.

Baca Juga:  Pembangunan Irigasi, Langkah Strategis Pemkab Sumenep untuk Petani Tembakau

“Sinergitas seperti ini sangat diperlukan dalam menangani permasalahan petani. Sangat sayang sekali dengan kondisi tanaman yang sudah subur seperti itu apabila diganggu oleh hama tikus, apalagi kalau dilakukan pencegahan semenjak dini sehingga tidak meluas, demikian halnya didaerah lain yang sedang terserang wereng, jamur dan lain-lain semoga dapat dibasmi dan tidak mengganggu hasil panen petani dalam menunjang program ketahanan pangan nasional,” kata Rudianto.

Pewarta: Achmad Sulaiman | Sis24

Related Posts

1 of 74