NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar ada niatan untuk menceburkan diri ke dalam partai politik.
Tanpa ada drama, PDI Perjuangan membukakan pintu bagi Antasari Azhar untuk berkreasi secara politis pasca Pilkada Serentak 2017 ini. Kabar pintu PDIP telah terbuka ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto.
Simak:
- Antasari Minta SBY Jujur Soal Kriminalisasi, SBY: Naudzubillah
- Antasari Azhar Bantah Tweetan SBY
- Merasa Difitnah Antasari, SBY Akan Tempuh Jalur Hukum
“Tentu saja sebagai parpol kami membuka peluang bagi mereka yang ingin bergabung,” katanya kepada media di sela-sela kegiatan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menggunakan haknya pada Pilkada 2017 di Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2017).
Jika Antasari Azhar ingin bergabung, tambah Hasto, silakan membuat permohonan secara tertulis. “Pengajuan secara tertulis alasan kenapa bergabung dengan PDIP,” katanya.
Pemandangan kedekatan Antasari Azhar dengan PDIP terlukis terang ketika dirinya muncul di acara debat kedua calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta. Keakraban pun kian terlihat dari posisi duduk Antasari yang tepat di jajaran Paslo usungan PDIP yakni Ahok-Djarot.
Baca:
- SBY Tuding Grasi Antasari Oleh Jokowi Untuk Merusak Namanya
- SBY Klaim AHY Sengaja Dihancurkan Sebelum Pemungutan Suara
- SBY: Politik Ini Kasar, Kurang Berkeadaban
- Hari Ini, Antasari Azhar Akan Melapor ke Bareskrim Polri
Pewarta: Sulaiman