Peristiwa

Jerman Kota Tak Ramah Bagi Imigran

NUSANTARANEWS.CO, Jerman – Pada tahun 2016 lalu, setidaknya lebih dari 3.500 serangan terhadap para imigran dan pencari suaka terjadi. Hal ini sebagaimana hasil rilisan dari Kementerian Dalam Negeri Jerman.

Situasi ini menunjukkan bahwa ketidak sukaan terhadap para imigran di Jerman secara tidak langsung sangat tinggi. Ini dikarenakan banyak temuan kekerasan terhadap para pengungsi yang rata-rata datang dari Timur Tengah.

Merujuk pada data statistik polisi yang dilansir dari CNN, Kemendagri melaporkan, ada sekitar 2.545 kasus kekerasan menyerang pengungsi secara individu pada tahun lalu. Di tahun yang sama, ada sekitar 988 kasus serangan terhadap tempat penampungan pengungsi dan pencari suaka.

Sementara itu, 217 kasus penyerangan juga terjadi pada para relawan kemanusiaan dan organisasi yang turut menangani pengungsi dan pencari suaka.

Kementerian tersebut mengatakan, ribuan insiden itu setidaknya menyebabkan 560 orang terluka, 43 di antaranya anak-anak. Berdasarkan surat yang didapat AFP, pemerintah Jerman “mengutuk keras” serangan-serangan yang mengincar kaum imigran ini.

Baca Juga:  Jaga Kualitas Air, PDAM Tulungagung Kuras Tandon Air 10 Kali

“Orang-orang yang melarikan diri dari negara asalnya dan mencari perlindungan di Jerman memiliki hak untuk mendapat penampungan yang aman,” bunyi surat tersebut.

Jumlah serangan anti-imigran pada 2016 ini meningkat hampir dua kali lipat dari tahun-tahun sebelumnya.

Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 424