NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Hari Ulang Tahun Kodam VI/Mulawarman diperingati pada 19 Juli setiap tahun. Berbagai kegiatan dilakukan oleh semua instansi TNI tak terkecuali Koramil 0911-06 Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara.
Seperti pada peringatan Kodam Mulawarnan yang ke 64 kali ini, Koramil 0911-06 Krayan menggelar kegiatan berupa Karya Bhakti di area Monumen Pahlawan Kusuma Bangsa di Bandara Yuvai Semaring Long Bawan.
Bekerja sama dengan Satgas Pamtas Yon Armed 18/Komposit, Polsek Krayan, Veteran dan LPADKT-KU mereka menbersihkan area monumen yang menjadi simbol perjuangan pejuang yang telah gugur saat konfrontasi pada tahun 1963 sampai dengan tahun 1966 di Krayan yang berjuang dalam rangka mempertahankan NKRI tersebut.
Danramil 0911-06/Krayan Kapten Inf Joan Agus mengungkapkan, selain dalam rangka memperingati HUT Kodam Mulawarman, kegiatan Karya Bhakti tersebut juga dimaksudkan untuk mengenang jasa para pahlawan.
“Mereka para pahlawan sudah mengorbankan jiwa dan raganya untuk mempertahankan kedaulatan NKRI, maka sudah selaknya apabila kita sebagai pewaris negara senantiasa mengenang, menghormati dan meneladani mereka,” tutur Kapten Joan, Kamis (14/7).
Joan Agus berharap, selain menjaga area Monunen tetap asri, kegiatan tersebut dapat mengedukasi masyarat agar senantiasa mewarisi semangat kepahlawanan para pejuang yang telah gugur demi mempertahankan kemerdekaan.
“Kalau dulu para Pahlawan berjuang meraih dan mempertahankan kemerdekaan, kita sebagai anak bangsa hendaknya dapat mengisi kemerdekaan dengan segala potensi yang kita miliki untuk kemajuan dan kejayaan Indonesia,” tandasnya.
Terlebih, ungkap Joan, Krayan adalah salah satu daerah yang wilayahnya berbatasan langsung dengan negara Sabah dan Serawak. Maka nasionalisme harus benar-benar diaktualisasikan karena tantangan dalam mempertahankan kedaulatan.
“Krayan ini adalah wilayah perbatasan. Untuk itu gelora kebangsaan harus lebih digaungkan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Veteran Krayan, Mathius mengapresiasi dengan dengan Karya Bhakti tersebut. Menurutnya, yang kegiatan yang dinisiasi oleh Koramil 0911-06 Krayan itu adalah sebuah hal yang sangat positif terutama untuk meneladani semangat para pahlawan.
“Saya bangga terutama dengan Pak Joan Agus sebagai Danramil yang telah meninisiasi kegatan ini..Monumen Pahlawan Kusuma Bangsa yang ada di Krayan ini memang harus dijaga dan dirawat sebagai peninggalan untuk mengenang jasa para Pahlawan yang telah gugur berjuang mempertahankan NKRI dalam Konfrontasi melawan Malaysia,” katanya. (Red)
Pewarta: Eddy Santry
