Sidang Kasus Bentrok Geng Motor Dilanjutkan Pekan Depan

Sidang Geng Motor/Foto Dok. Pribadi/Nusantaranews

Sidang Geng Motor/Foto Dok. Pribadi/Nusantaranews

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta — Sidang pemeriksaan saksi-saksi atas kasus bentrok geng motor dengan warga Jatiwaringin digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jalan Penggilingan, Jakarta Timur, Selasa (5/9/2017) siang. Sebanyak enam orang saksi dihadirkan dalam sidang itu. Dua dari kepolisian dan empat orang dari warga, diantaranya dua saudara korban dan dua lainnya teman korban pengeroyokan.

Dalam sidang yang dipimpin Hakim Barry itu, tidak ada yang menyatakan melihat kedelapan terdakwa sebagai pelaku pengeroyokan. Bahkan, dua teman korban, yakni Helmi dan Riski, juga mengaku tak melihat pengeroyokan.

“Kami terpisah. Jadi saya tidak melihat pengeroyokan itu. Saya tahu-tahu dapat kabar, korban sudah di rumah sakit,” kata Helmi. Korban yang bernama Fajar M, tewas dengan berbagai luka di tubuhnya. Bahkan salah satu telinganya hilang teriris.

Kuasa hukum para terdakwa, Riesqi Rahmadiansyah, menyatakan keterangan para saksi ini menguatkan jika para terdakwa bukan para pelaku pengeroyokan atas tewasnya Fajar M pada 21 Mei 2017 lalu.

Sidang yang berdurasi sekitar satu jam itu juga diwarnai dengan ketegangan antara dua kelompok. Dua kelompok massa yang berlawanan kepentingan bertemu dalam sidang kasus bentrok geng motor dengan warga Jatiwaringin.

Mereka yang bersitegang adalah kelompok massa dari Jatiwaringin dengan massa dari para saksi yang dihadirkan. Kedua kelompok bersitegang karena membawa aspirasi berbeda. Massa dari Jatiwaringin datang ke PN Jakarta Timur untuk mendukung delapan pemuda yang jadi terdakwa dalam kasus itu. Sementara itu, kelompok massa lainnya datang guna mensupport para saksi yang dihadirkan.

Sementara itu, Teguh Harianto, selaku Jaksa Penuntut Umum, menyatakan akan menghadirkan saksi lainnya dalam sidang pekan depan. Teguh menuturkan sesuai dengan berkas dari kepolisian ada 15 saksi yang akan dihadirkan. Sidang kasus ini akan dilanjutkan pada Selasa 12 September 2017 mendatang. (*)

Pewarta/Editor: Romandhon

Exit mobile version