Sidang Ahok, GNPF-MUI Sediakan 100 Tenaga Medis

Layanan Medis Gratis GNPF-MUI. Foto Fadilah/Nusantaranews

Layanan Medis Gratis GNPF-MUI. Foto Fadilah/Nusantaranews

NUSANTARANEWS.CO – Selain makanan dan minuman gratis, ada pula layanan medis gratis untuk para peserta yang ikut mengawal berlangsungnya proses persidangan dugaan kasus penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 27 Desember 2016 ini. Layanan medis gratis tersebut sengaja disediakan oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI).

Koordinator Lapangan (Korlap) Medis GNPF-MUI, Soleh Assegaff menjelaskan, kegiatan ini merupakan atas inisiatif dari ratusan dokter yang menjadi anggota GNPF-MUI. Dimana mereka ingin ikut berkontribusi terhadap fenomena yang menimpa umat muslim di negeri ini.

“Layanan ini memang sengaja kami sediakan, karena melihat fenomena ini tentu kami sebagai umat muslim ingin ikut berkontribusi dan inilah bentuk kontribusi kami. Karena kami memang kebetulan ahli dibidang kesehatan ini,” ucap Koordinator Lapangan (Korlap) Medis GNPF-MUI, Soleh Assegaff saat berbincang-bincang dengan Nusantaranews.co, di Jakarta, Selasa, (27/12/2016).

Lebih lanjut Soleh menjelaskan pelayanan medis ini diberikan bukan hanya kepada pihak-pihak yang kontra terhadap Ahok, melainkan kepada siapa saja peserta yang membutuhkan jasa mereka. Sekalipun itu adalah pendukungnya Ahok.

“Ini boleh untuk siapa saja, semuanya kita bantu secara gratis. Kalau pun ada pendukung Ahok yang membutuhkan layanan jasa medis, akan kami bantu,” ucap dia.

Dia menambahkan kegiatan ini sudah berlangsung sejak sidang perdana kasus penistaan agama digelar. Adapun tim medis yang diturunkan sekitar berjumlah sekitar 100 orang yang terdiri dari perawat, dokter, dan terapis.

“Kalau untuk inikan jumlahnya tidak terlalu banyak hanya kira-kira ada 100, ada perawat, Dokter, dan terapis,” pungkasnya. (Restu)

Exit mobile version