PPP Lestarikan Khazanah Pesantren Melalui Workshop Cara Cepat Baca Kitab Kuning Dan Sosialisasi UU Pesantren

PPP Lestarikan Khazanah Pesantren Melalui Workshop Cara Cepat Baca Kitab Kuning Dan Sosialisasi UU Pesantren. (FOTO: NUSANTARANEWS.CO)
PPP Lestarikan Khazanah Pesantren Melalui Workshop Cara Cepat Baca Kitab Kuning Dan Sosialisasi UU Pesantren. (FOTO: NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Banten – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bekerja sama dengan Al-Muallim Center aktif secara berkala menggelar Workshop Cara Cepat Baca Kitab Kuning Metode Muallim. Kegiatan yang sudah berlangsung sejak tahun lalu ini sudah digelar di puluhan daerah di Indonesia. Terbaru, PPP menggelar Workshop ini di Lebak Banten 6 – 8 Desember 2019

Menurut DPR RI Fraksi PPP, H. I’ip Miftahul Choiri, menyebut bahwa kitab kuning merupakan salah satu khazanah dan kekayaan Indonesia warisan pesantren yang harus dipelihara. Kitab kuning tidak hanya berisi tentang ajaran agama, namun juga hikmah dan tradisi intelektual.

Melalui kitab kuning, banyak sarjana muslim klasik lahir dan mewarnai dunia intelektual Indonesia. Bahkan pesantren melalui kajian kitab kuning memiliki tradisi diskusi dan debat yang konstruktif dan argumentatif melalui bahtsul masa’il (pembahasan masalah-masalah hukum) dengan referensi pandangan para ulama yang beragam.

“Tradisi ini telah menempa para santri untuk terbiasa mengenal perbedaan-perbedaan dalam berpendapat dan tidak membuat mereka harus bersitegang atau saling memaki-maki orang yg berbeda. Sejatinya perbedaan itu adalah kekayaan yang harus dirawat,” jelas I’ip yang anggota Komisi VIII DPR RI itu.

Tradisi membaca kitab kuning menurutnya juga perlu dilestarikan agar umat muslim bisa mengkaji agama Islam langsung kepada kitab-kitab klasik karangan para ulama yang sudah terbukti keilmuannya. Kajian kitab ini juga merupakan solusi di tengah maraknya berita bohong terkait keagamaan yang marak saat ini.

Sementara itu, Ending Syarifuddin, Wakil Sekjen Bidang Agama & Dakwah DPP PPP, mengatakan, “DPP PPP menyadari pentingnya upaya mendiseminasi secara terus-menerus dan masif untuk menyampaikan nilai-nilai dan wisdom (kebijaksanaan) pesantren yang terbukti menjadi salah satu jangkar keutuhan NKRI.

Selama bulan november & Desember 2019 ini ada sejumlah daerah menggelar Workshop Cara Cepat Membaca Kitab kuning ini. Selain Jakarta ada Sumedang Jawa Barat, Tanggerang Banten, dan Palangkaraya Kalimantan Tengah. (red/nn)

Editor: Achmad S.

Exit mobile version