Polres Sumenep Bagi Masker Dalam Rangka Operasi Zebra Semeru 2020

Polres Sumenep bagi masker dalam rangka Operasi Zebra Semeru 2020
Polres Sumenep bagi masker dalam rangka Operasi Zebra Semeru 2020. Foto: Kapolres Sumenep AKBP Darman sedang memasangkan masker kepada seorang ibu penumpang becak.

NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Polres Sumenep bagi masker dalam rangka Operasi Zebra Semeru 2020 yang kembali digelar mulai tanggal 26 Oktober hingga 8 November 2020. Agak berbeda dari biasanya, Operasi Zebra yang digelar kali ini tampaknya lebih fokus kepada himbauan bagi para pengguna jalan agar mematuhi protokol kesehatan sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus corona.

Apalagi dengan adanya perintah Kapolri yang baru untuk tidak melakukan penindakan penilangan sampai tanggal 8 November 2020. Aturan baru Kapolri tersebut lebih fokus kepada himbauan untuk mematuhi aturan lalu lintas dan edukasi terkait pentingnya protokol kesehatan

Polres Sumenep sendiri terlihat telah mendirikan posko-posko untuk melaksanakan Operasi Zebra Semeru 2020. Posko-posko tersebut bertuliskan “Pos Pelayanan Operasi Zebra Semeru 2020”. Dalam giat operasi tersebut, tampak ada dua petugas polisi yang tampil berdiri di depan pembatas jalan yang sengaja digunakan untuk menutup sebagian jalan dengan membentangkan spanduk himbauan bertuliskan “Maskerku Melindungimu, Maskermu Melindungiku” dan “Jadikan Masker Sebagai Budaya”

Tampak pula beberapa petugas kepolisian yang beraksi bak demonstran dengan mengacungkan papan himbauan betuliskan “Ayo Pakai Masker”, “Masker Harga Mati”, “Jaga Jarak & Cuci Tangan Dengan Sabun”, “Saya Pengendara Terhormat, Bawa Surat-Surat Kendaraan & Pakai Helm”, dan tulisan lain-lain terkait tertib berlalu lintas di jalan.

Suasana operasi yang digelar oleh Polres Sumenep tampak meriah, jauh dari suasana yang menegangkan layaknya operasi penertiban yang menakutkan masyarakat. Apalagi dengan adanya aksi petugas berpakaian “Badut” yang turut mendampingi – menjadikan Operasi Zebra Semeru 2020 di Sumenep terasa seperti hiburan bagi masyarakat.

Meski begitu, petugas tetap tegas dalam menjalankan operasi, namun dengan ramah dan sopan menyapa setiap pengemudi kendaraan yang dihentikan kendarannya. Yang tidak menggunakan masker kemudian diedukasi dan diberikan masker untuk selanjutnya dipakai selama berkendaraan di jalan raya.

Tidak hanya kendaraan bermotor, para pengemudi becak pun turut dihentikan kendarannya bila didapati penumpangnya tidak memakai masker. Kapolrres Sumenep AKBP Darman pun tidak ketinggalan turun tangan langsung menghadapi para pelanggar-pelanggar aturan di jalan raya tersebut tersebut.

Seperti terhadap para penumpang becak, Kapolres terlihat tidak sungkan-sungkan memasangkan masker kepada para pelanggar-pelanggar tersebut. Bahkan kepada pengemudi becak yang tidak memakai masker pun tak luput dari perhatian Kapolres.

Kapolres AKBP Darman terlihat di jalan bersama-sama dengan para petugas polisi yang lain melaksanakan Operasi Zebra. Menghentikan setiap pengemudi kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang terlihat melanggar. Tak ketinggalan pula polisi yang barpakaian “Badut” mendampingi sehingga suasana terlihat menyenangkan dan tidak menegangkan. Sehingga pesan-pesan himbauan dan edukasi lebih mengena kepada para pelanggar yang dengan senang hati menerima “hadiah masker” tersebut. (Red)

Exit mobile version