Puisi Regita Intan Permatasari
Orang Tak Berakal
Tertawa terbahak – bahak
Menangis tersedu – sedu
Berlarian tak terarah
Berjalan tak punya tujuan
Pikiran entah kemana
Imajinasi melayang
Bicara tak beraturan
Tak jelas tak terdengar
Nasibnya hilang tak terbayang
Hanya berharap simpati
Namun yang datang
Hanyalah caci maki
Purwokerto, 5 Maret 2019
Tak Ingin Pergi
Waktu
Janganlah berlalu cepat
Tak pernah kah kau merasakan
Hal indah ini
Cinta
Yang melekat erat dalam hati
Takan pernah rela
Meninggalkan sang pemilik
Detik demi detik
Penuh keindahan
Cinta dan sayang saling beradu
Menjelma tawa penuh kebahagiaan
Tak tega rasanya
Meninggalkan seorang diri
Tanpa seorangpun
Menemani
Andai waktu mengizinkan
Kebahagiaan tetap dihati
Sampai waktu lupa
Cara memisahkan kita
Kemranjen, 24 Februari 2019
Tersesat Dalam Mimpi
Aku terdiam dalam sepi
Menggapai butiran angan
Menyatukan menjadi gumpalan mimpi
Menyebarkan dalam tidur malamku
Indahnya hidup dalam mimpi
Bagai ratu di singgasana
Berjalan di atas karpet merah
Bermalam tanpa was – was
Semua bisa ku genggam
Ku atur dan ku aduk dengan sempurna
Lalu kunikmati tanpa ragu
Sampai ku lupa jalan keluar
Purwokerto, 9 Maret 2019
Berbenah Raga
Aku memangkas nafsuku dengan diam
Menahan mulutku mengeluarkan nada tak pantas
Mengikat lidahku bergerak tak berguna
Menyatukan bulu mata ku saat hal buruk terpampang
Melangkahkan kakiku ke cahaya kebenaran
Sehingga terkumpullah butiran pahala
Yang kubutuhkan
Saat jantung ini mati tak berdetak
Kemranjen, 10 Maret 2019
Malam yang Gugur
Aku menanam benih – benih mimpiku
Menyiramnya dengan tetesan keringat
Membiarkannya tumbuh sampai menjadi pohon yang lebat
Yang berbuah manis dan besar
Namun ulat dan rumput yang menjalar merusak segalanya
Sampai gugur daun dan buahnya
Menjadikan pohon itu kurus kering tak berdaya
Dan aku
Menempelkan dahiku pada bentangan sajadah panjang
Yang membuat malam itu gugur akan air mata
Purwokerto, 11 Maret 2019
Regita Intan Permatasari, kelahiran Nusamangir, Kemranjen, Banyumas. Kini mukim di Pondok Pesantren Darussalam Dukuhwaluh Purwokerto. Facebook : Regita | Instagram : @regitaintanp_ | Gmail : regitaintan2@gmail.com
__________________________________
Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resensi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: redaksi@nusantaranews.co atau selendang14@gmail.com
Baca: 10 Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Kirim Tulisan ke Nusantaranews.co