KRL Kini Jangkau Cikarang, PT KCJ Ganti Nama Jadi PT KCI

Direktur Keuangan KAI Didiek Hartantyo dalam perayaan hari jadi PT KCJ dan stasiun Juanda, Rabu (20/9/2017). Foto Richard Andika/ NusantaraNews.co

Direktur Keuangan KAI Didiek Hartantyo dalam perayaan hari jadi PT KCJ dan stasiun Juanda, Rabu (20/9/2017). Foto Richard Andika/ NusantaraNews.co

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia Commuter Jabodetabek (KCJ) hari ini resmi berganti nama menjadi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). PT KCJ sekaligus memperingati hari jadinya yang kesembilan. Perayaan berlangsung di Stasiun Juanda, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Momen perayaan hari jadi, dimaanfatkan PT KCJ untuk mengubah nama dan logo perusahaan. PT KCI menjadi perusahaan yang mengelola Kereta Rel Listrik (KRL) di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan sekitarnya.

Adapun perubahan nama tersebut berkaitan dengan perluasan area operasional kereta rel listrik (KRL) hingga ke Rangkas Bitung di arah barat Jakarta dan Cikarang di arah timur Jakarta.

Direktur Keuangan KAI Didiek Hartantyo mengatakan sejauh ini perkembangan kereta commuterline sudah terbilang baik. Hal itu ditandai dengan pertambahan jumlah penumpang.

“Kami apresiasi kepada PT KCJ yang berganti nama jadi KCI. Semoga dengan pergantian nama sekaligus logo yang baru semakin meningkatkan kinerja dan layanan ke depan,” ujar Didiek di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (20/9/2017).

Didiek mengatakan peningkatan jumlah penumpang KRL tersebut menjadi tantangan bagi PT KCI untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Apalagi, kata dia, kebutuhan transportasi massal akan semakin bertambah setiap waktunya. Didiek mencatat, hal yang menjadi perhatian adalah pelayanan ketepatan waktu dan keselamatan masih jadi tantangan bagi KAI-KCJ.

“Kami berharap perkembangan KCI bisa semakin meningkat dengan totalitas dan ketepatan waktu serta keselamatan bisa semakin ditingkatkan,” ungkap Didiek.

Keputusan perubahan nama ini tertuang dalam risalah Rapat Umum Pemegang Saham tertanggal 7 September 2017. Perubahan nama tersebut telah dilaporkan ke pemerintah dan resmi dicatat dalam Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia nomor AHU-0019228.AH.01.02 tanggal 19 September 2017.

Pada saat ini Kereta commuterline sudah memperpanjang perjalanan kereta rute Tanah Abang-Stasiun Maja dengan menambah dua stasiun. Semula, kereta tersebut hanya berhenti di Stasiun Maja. Namun, mulai April lalu, kereta rel listrik berhenti hingga Stasiun Rangkasbitung.

Kereta commuterline juga akan memperpanjang rutenya hingga Cikarang yang semula hanya sampai Stasiun Bekasi dalam waktu dekat. Di sepanjang rute KRL tersebut terdapat empat titik pemberhentian tambahan, yaitu Stasiun Bekasi Timur, Tambun, Cibitung, dan Stasiun Cikarang. Rencananya, kereta commuterline tersebut akan beroperasi pada Oktober mendatang.

Pewarta: Ricard Andhika
Editor: Ach. Sulaiman

Exit mobile version