NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Gubernur baru Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa diminta untuk membuat terobosan dalam memajukan kehidupan masyarakat Jatim. Khusunya untuk sektor pendidikan.
“Sudah menjadi kewajiban dari pemerintah untuk mensukseskan pendidikan mengingat hal ini sudah termaktub dalam UUD 1945. Kami berharap Pemprov Jatim dengan nahkodanya yang baru mampu memberikan yang terbaik bagi pendidikan di Jatim,” kata Anggota Komisi E DPRD Jatim Mohammad Alimin di Surabaya, Minggu (20/1/2019).
Baca Juga:
Kualitas Pendidikan Belum Merata, DPRD Jatim Inisiasi Bentuk Smart Madrasah
Dianggap Punya Komitmen Terapkan Pendidikan Vokasi, Gubernur Soekarwo Raih Gelar Honoris Causa
Politisi Partai Golkar ini mengatakan pihaknya yakin, duet Khofifahh-Emil dalam memimpin Jatim dapat membbuat terobosan percepatan yang lebih baik dalam pengelolaan sekolah. Maka dalam hal ini, kata dia perlu adanya peningakatan manajemen sekolah.
“Perlu ada peningkatan manajemen sekolah maupun ketersediaan anggaran yang cukup dalam pelayanan sekaligus dalam pembiayaan pendidikan di Jatim,” jelasnya.
Tak hanya itu, dirinya optimis bahwa nantinya Khofifah bisa mewujudkan janji-janjinya saat kampanye yaitu pendidikan gratis di Jatim mengingat dengan majunya pendidikan di Jatim dapat mengurangi angka kemiskinan di Jatim.
“Berkurangnya kemiskinan dilihat dari bagaimana suatu daerah dalam mensukseskan pendidikan dan hl ini merupakan mata rantai yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan masyarakat,” kata Alimin.
Pewarta: Setya
Editor: Alya Karen