Iran Mengancam, Inggris Malah Kirim Destroyer Canggih HMS Duncan

Iran mengancam, Inggris malah kirim Kapal Perusak
Iran mengancam, Inggris malah kirim Kapal Perusak HMS Duncan/Foto: www.flickr.com

NUSANTARANEWS.CO – Iran mengancam, Inggris kirim kapal perusak canggih HMS Duncan. Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt berbicara melalui telepon dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif pada hari yang sama, bahwa Inggris akan “memfasilitasi pelepasan” kapal itu “jika telah menerima jaminan kapal tanker itu tidak akan menuju ke Suriah.

Seperti telah diberitakan, Marinir Kerajaan Inggris pada 4 Juli membajak kapal tanker Grace 1 mlik Iran di lepas pantai Gibraltar karena dicurigai membawa minyak mentah ke Suriah. Pembajakan kapal oleh Marinir Inggris itu telah menimbulkan kemarahan Teheran dan mengancam akan membalas tindakan Inggris itu. Seorang komandan Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) mengancam akan menyita sebuah kapal tanker Inggris sebagai pembalasan.

Fabian Picardo, kepala menteri Gibraltar, mengatakan kepada parlemen wilayah itu bahwa pemerintahnya memutuskan untuk menahan kapal tanker Iran itu sepenuhnya adalah untuk menjalankan sanksi pelanggaran undang-undang Uni Eropa yang ada dan sama sekali tidak ada dasar pertimbangan politik asing. Seperti dikatakannya: “Tidak ada permintaan politik dari pemerintah mana pun bahwa pemerintah Gibraltar harus bertindak atau tidak bertindak, atas dasar apa pun,” kata Picardo.

Beberapa hari lalu, pada 10 Juli, Inggris melaporkan bahwa di dekat pulau Abu Musa yang dikuasai Iran, tiga kapal Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) berusaha mencegat kapal tanker minyak Inggris di Selat Hormuz, namun mundur setelah berhadapan dengan kapal perang Inggris HMS Montrose yang mengawal kapal tanker tersebut. Namun Iran membantah tudingan Inggris itu.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Abbas Musavi mengatakan, “Ini adalah permainan yang berbahaya dan memiliki konsekuensi. Jika Inggris membiarkan dirinya dipengaruhi dan ditarik ke dalam permainan berbahaya oleh AS, kami menyarankan agar Inggris tidak melakukannya,” kata Musavi

Musavi juga meminta agar seluruh “kekuatan asing meninggalkan kawasan itu karena Iran dan aktor regional lainnya mampu memastikan keamanan kawasan regional,” tambahnya.

Bukannya menyambut seruan Teheran, Inggris malah mengatakan akan mengirim kapal perang kedua ke Teluk Persia untuk memenuhi tingkat siaga di kawasan di tengah meningkatnya ketegangan.

Pemerintah Inggris mengatakan bahwa pengerahan HMS Duncan adalah bagian dari rotasi rutin yang telah direncanakan sebagai bagian dari operasi angkatan laut Inggris yang berkelanjutan dalam menjaga rute pengiriman minyak yang sangat penting di teluk Persia.

Namun, sumber resmi lain mengatakan kepada kantor berita bahwa tindakan itu diajukan terkait insiden beberapa hari lalu dan meningkatnya situasi ketegangan baru-baru ini, setelah Presiden AS Donald Trump meningkatkan perang kata-katanya dengan Iran, yang mengatakan kepada Teheran agar “lebih baik hati-hati.”

Kementerian Pertahanan telah mengumumkan bahwa HMS Duncan dikirim untuk bergabung dengan HMS Montrose yang saat ini bertugas mengawal kapal tanker Inggris British Heritage melalui Selat Hormuz.

Pemerintah Inggris mengatakan bahwa perlindungan perdagangan adalah prioritas paling penting bagi Angkatan Laut untuk memberikan pencegahan dan jaminan keamanan kepada kapal dagang yang melintasi jalur perdagangan strategis dunia tersebut. (Agus Setiawan)

Exit mobile version