NUSANTARANEWS.CO – Ketua Komnas HAM Imdadun Rahmat mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (2/11/2016). Lantas, apa tujuan kedatangan Komnas HAM ke markas pemberantasan korupsi ini?
Imdadun mengatakan kedatangannya ke Gedung KPK untuk bertemu dengan beberapa pimpinan. Dalam pertemuan tersebut dirinya meminta bantuan KPK untuk memperbaiki tata kelola di Komnas HAM.
“Ini terkait dengan status disclaimer yang diberikan oleh BPK,” tuturnya di Gedung KPK, Jakarta, Rabu, (2/11/2016).
Kata dia status disclaimer yang diberikan BPK sangat membebani lembaganya. Dimana lembaga tersebut merupakan salah satu lembaga yang diharapkan oleh publik dapat mengawal dan mengimplementasi HAM dengan betul-betuldi negeri ini.
“Kami juga harus betul-betul menjadi lembaga yang sehat dan kredibel. Oleh karena itu kami meminta KPK untuk memberikan technical assistance terkait dengan perbaikan di Komnas HAM,” katanya.
Ditempat yang sama, Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan mengaku berterimakasih atas kedatangan Komnas HAM ke lembaga tempatnya bekerja. Menurutnya permintaan pembenahan pengelolaan pembenahan di Komnas HAM merupakan sebuah kehormatan bagi KPK.
“Ini kehormatan KPK, kita akan benahi Komnas HAM. Kami juga sangat mengapresiasi upaya Komnas HAM untuk berbenah diri ini. Mudah-mudahan Komnas HAM ke depan akan bisa berjalan dengan baik dan tidak ada macam-macam lagi,” katanya.
“Nanti akan kita bantu bagaimana sistem dan pelaporan, bagaimana pencatatan, bila perlu kita berikan aplikasi supaya semua transparan dalam pelaksanaan,” tukas Basaria. (Restu)