NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Sebagai implementasi menjalankan instruksi Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDI Perjuangan), pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDI Perjuangan) Kabupaten Nunukan menggelar Bakti Sosial berupa pemberian bingkisan Sembako, Rabu (18/12/2024)
Aksi Bakti Sosial ini menyasar kepada para Perempuan kurang mampu yang ada di Kota Nunukan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nunukan, Lewi.,S.Sos mengungungkapkan bahwa selain sebagai instruksi DPP, pemberian Sembako juga dalam rangka menjalin kasih pada moment peringatan Hari Ibu
“Untuk itulah, kegiatatan berbagi ini kami fokuskan kepada para Perempuan sebagai bentuk ungkapan terimakasih dari kami kepada para Ibu di Kabupaten Nunukan,” terang Lewi kepada awak media
Lebih lanjut Lewi menjelaskan bahwa bingkisan itu diberikan kepada para ibu-ibu yang pada umumnya merupakan janda dan lansia serta dari keluarga kurang mampu
“Kami PDI Perjuangan sangat menghormati wanita terlebih kaum Ibu. Mungkin bingkisan dari kami jauh dari nilai berharga. Tapi itulah tanda kasih dari kami bahwa kami perduli,” tandasnya
Selain kepada Ibu – Ibu kurang mampu, bantuan juga diberikan kepada Panti Asuhan St. Gabriel Manek. Bingkisan diterima secara simbolis oleh Suster Yovita selaku pengasuh Panti Asuhan
Menurut Lewi, bingkisan kepada anak – anak Panti Asuhan juga sebagai kado Natal yang sebentar lagi tiba. Lewi berharap, Aksi Baksos yang dilakukan oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nunukan dapat mengedukasi masyarakat untuk saling berbagi
“Tujuan kita juga ingin mengedukasi agar kita sama – sama mempertebal solidaritas untuk berbagi, sehingga sauadara – saudara kita dapat merayakan Natal dengan suka cita,” tegas Lewi
Sementara itu Suster Yovita menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nunukan atas keperduliannya
“Terima kasih banyak kepada DPC PDI Perjuangan Nunukan sudah mau perhatikan kami, semoga Tuhan membalas semua kebaikan dan sukses selalu dalam perjuangan mengabdikan diri pada wong cilik,” katanya (ES)