Bupati Nunukan Buka Jambore Cabang Ke-V Gerakan Pramuka Nunukan Tahun 2024

Bupati Nunukan Buka Jambore Cabang Ke-V Gerakan Pramuka Nunukan Tahun 2024
Foto: Bupati Nunukan menerima Cindera Mata dari Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Nunukan usai membuka Jambore Cabang Ke – V Pramuka Nunukan Tahun 2024.

NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Bertempat di Bumi Perkemahan Mansapa, Nunukan, Kalimantan Utara, Ratusan anggota Pramuka menggelar Jambore Cabang ke-V Gerakan Pramuka Nunukan Tahun 2024

Jambore dibuka secara resmi oleh Bupati Nunukan sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Nunukan dan dihadiri Forkopimda serta unsur Vertikal di Nunukan.

Jambore Cabang ke -V Gerakan Pramuka Nunukan Tahun 2024 akan berlangsung selama 7 hari dimulai tangggal 14 Aguatus 2024 hingga Tanggal 19 Agustus 2024. Selain dari Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Nunukan, Jambore juga diikuti oleh kontingen dari Sabah, Malaysia.

Bupati Nunukan mengungkakan bahwa Jambore Cabang merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan oleh Kwarcab Pramuka Nunukan sebagai ajang silaturahmi antar sesama anggota Pramuka.

“Sekaligus sebagai kawah Candradimuka untuk menggembleng sikap, karakter dan fisik para Pramuka,” tutur Laura, Rabu (14/8/2024).

Laura mengingatkan, sesuai dengan tema Jambore tahun ini yaitu: “Gembira, Berahabat, dan Barkarakter”, saya berharap seluruh peserta dapat mengikuti semua kegiatan pada jambore dengan sungguh- sungguh, dengan serius, namun tetap dalam suasana yang riang gembira.

“Manfaatkan momentum Jambore ini untuk menambah sahabat, menjalin pertemanan, sehingga gerakan Pramuka benar-benar bisa menjadi perekat Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pesannya.

Laura minta agar peserta Jambore dapat menjaga  sifat dan karakter Pramuka yang senantiasa jujur, disiplin, setia kawan, penuh cinta kasih, dan bekerja keras sesuai dengan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka.

Pada momentun Gerakan Pramuka Hari Jadi Pramuka yang ke -63, Laura menilai bahwa Pramuka di Indonesia semakin maju, terus tumbuh dan berkembang, dan mampu menunjukkan pengabdianya kepada masyarakat, kepada bangsa dan negara.

Meskipun beberapa waktu lalu sempat muncul wacana untuk menjadikan Pramuka tidak lagi sebagai kegiatan ekstrakurikuler yang wajib, namun semua itu ternyata tidak pernah mengurangi daya tarik dan daya juang para Pramuka di seluruh Indonesia.

“Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Nunukan, saya juga berharap agar seluruh pelajar di Kabupaetn Nunukan untuk tetap ikut dan aktif dalam kegiatan – kegiatan kepramukaan, karena banyak sekali manfaat dan nilai-nilai positif yang akan kita peroleh,” tandasnya.

Diketahui, Jambore kali ini diikuti oleh 795 peserta yang terdiri dari Keseluruhan Peserta Laki-laki sebanyak 284 orang, Perempuan 331 orang, Pendamping 158 orang dan Pemimpin Kontingen 22 orang. (ES)

Exit mobile version