NUSANTARANEWS.CO – Sejumlah Partai telah mempertegas pilihan figur yang akan diusungnya sebagai cagub DKI pada Pilgub DKI mendatang. Diantaranya Golkar yang berkoalisi dengan Nasdem dan Hanura secara bersama-sama mendukung Cagub petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Sedangkan di pihak Gerindra memutuskan untuk mengusung kadernya sendiri yakni Sandiaga Uno.
Setidaknya, masih terdapat banyak partai lain yang belum memastikan jagoannya. Diantaranya PDIP, PKB, PKPI, PPP, PAN dan Demokrat. Dalam berbagai keterangan yang bersumber dari juru bicara partainya masing-masing, kelima partai tersebut masih melakukan berbagain pertimbangan serta usaha penjajakan koalisi kepartaian dalam rangka membangun kekuatan politik menyongsong pilkada DKI yang akan dihadapinya.
Sementara itu, kebimbangan tengah menggelayuti partai Demokrat. Partai berlambang mercy itu masih dibebani dilema antara mendorong kader sendiri atau bukan.
”Nama-nama ini akan dipertimbangkan terlebih dahulu oleh majelis partai. Bisa dari kader Demokrat, tidak menutup kemungkinan juga dari luar (bukan kader Demokrat,” ujar juru bicara partai Demokrat, Ruhut Sitompul di gedung DPRRI, Jakarta, (3/8/2016).
Dalam posisi itu, Ruhut mengisyaratkan pihaknya cenderung pada pilihan pragmatis. Ia menekankan pihaknya akan lebih condong pada pertimbangan potensi kekuatan dukungan yang dimiliki para cagub yang tengah muncul ke permukaan kendati bukan berasal dari kader sendiri.
“Ya jadi kalau bagi saya, siapapun, mau kader kami atau bukan, tapi kami ingin yang kami dukung dia menang. Ga usah khawatir. Jadi siapapun dia,” tutupnya. (hatiem/red-01)