NUSANTARANEWS.CO, Washington – AS akan meningkatkan stragteginya terhadap Cina di Asia Tenggara. Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin mengatakan bahwa negaranya akan meningkatkan kerja sama dengan negara-negara Asia Tenggara untuk mengawasi peningkatan aktivitas militer Cina di Laut Cina Selatan.
Hal tersebut disampaikan Austin saat menggelar konferensi pers pada Rabu (21/7) di Washington sebelum memulai lawatan ke Singapura, Vietnam, dan Filipina pada hari Jumat (23/7).
Menyinggung soal Cina, Austin mengatakan tidak memercayai bahwa ada satu negara pun yang bisa mendikte aturan atau bahkan yang terburuk, mengabaikan aturan tersebut.
“Saya juga menegaskan posisi kami terhadap beberapa klaim Cina yang tidak membantu dan mendasar di Laut Cina Selatan,” kata Austin.
Austin juga menambahkan bahwa AS akan bekerja sama dengan mitra-mitranya terkait pemutakhiran dan modernisasi kemampuan pertahanan guna menghadpi beberapa perubahan bentuk agresi.
Para analis mengatakan bahwa pemerintahan AS ingin meningkatkan strategi pembendungan aktivitas militer Cina di Laut Cina Selatan dengan menunjukkan bahwa Asia Tenggara memiliki peran yang sangat penting.
Terpisah, pada hari Jum’at (23/7), Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman mengatakan bahwa dirinya akan membahas Korea Utara dalam lawatannya ke Cina mulai hari Minggu (25/7) dan berjanji akan memberikan detail pertemuannya di Cina kepada Korea Selatan dan Jepang.
Hal tersebut disampaikan Sherman saat bertemu dengan Wakil Pertama Menteri Luar Negeri Korea Selatan Choi Jong-kun di Seoul pada Jumat (23/7). Kedua pihak sepakat bahwa akan terus bekerja sama guna melanjutkan dialog dengan Korea Utara, demi mencapai denuklirisasi
Sherman dijadwalkan akan mengunjungi Mongolia sebelum bertolak ke Cina. (Banyu)