EkonomiLintas Nusa

Wabup Semarang: Saya Sendiri Anak PKL, Jadi Saya Tahu Betul

NUSANTARANEWS.CO, Semarang – Dalam kesempatan Apel Daulat Ekonomi Rakyat sekaligus Pembukaan Rapat Kerja Daerah APKLI, Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengklaim bahwa Pemkab telah memperhatikan keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di wilayahnya.

Diketahui, menurut data sekitar 4,9 juta PKL. Dan perputaran keuangan mereka sekitar Rp 3 triliun per tahun.

“Saya sendiri anak PKL. Jadi tahu betul kondisi PKL seperti apa. Jadi tidak mungkin pemerintah menggusur PKL. Yang ada ditata agar lebih baik, sehingga PKL menjadi nyaman,” ujarnya di Semarang.

Ia menuturkan Pemkab Semarang telah melakukan penataan pasar tradisional bandungan dan Suruh, yang mengakomodasi para PKL untuk ditata agar lebih nyaman.

“Harapannya pendapatan meningkat yang muaranya pada kesejahteraan,” ucapnya.

Di tempat sama, anggota DPR RI Fadholi menyatakan dirinya siap memperjuangkan PKL dengan memberi perlindungan hukum kepada mereka.

“Juga akses permodalan yang selama ini menjadi kendala bagi para PKL dan pendampingan usaha. Kami dukung penuh perjuangan APKLI,” ucapnya. (red)

Baca Juga:  Juara Pileg 2024, PKB Bidik 60 Persen Menang Pilkada Serentak di Jawa Timur

Editor: Redaktur

Related Posts

No Content Available