NUSANTARANEWS.CO – Sebagai mahluk yang hidup dengan memiliki daya berpikir dan berbenturan dengan berbagai gejala kehidupan, kehidupan sosial, tekanan dari dalam diri dan lain sebagainya, tentu sering kali kita mengalami kegelisahan atau kecemasan. Kegelisahan tersebut muncul dikarenakan oleh banyak sebab, dan dapat emiliki berbagai efek yang mungkin tidak pernah kita pikirkan sebelumnya.
Anxiety atau kita kenal dengan gangguan kecemasan merupakan suatu gangguan psikis berupa timbulnya kecemasan tertentu yang banyak ragamnya. Kecemasan dapat terwujud dalam berbagai bentuk seperti terbangun di tengah malam atau contoh lainnya, mengalami perubahan suasana hati yang drastis.
Brittany Nichole Morefield seorang wanita berusia 23 tahun dari Nashville, Amerika Serikat ia mencoba untuk menjelaskan dengan caranya sendiri bagaimana rasanya hidup dalam kecemasan. Apa yang dilakukan Morefield tersebut kemudian menjadi viral di Facebook.
“Selama saya ingat, saya selalu mengalami anxiety (kegelisahan),” kata Morefield.
“Untuk waktu yang lama, bahkan sekarang pun, keluarga saya sendiri belum mengerti apa yang salah. Saya sudah diberitahu bahwa semua itu bermula hanya dari kepala saya dan saya hanya perlu tidur lebih nyenyak.”
Morefield memutskan untuk membagikan masalah yang ia hadapi tentang kegelisahan atau panic attack, melalui jejaring sosial Facebook. Dalam postingan viralnya ia menuliskan, “Anxiety bukan hanya sulit menahan napas,” tulisnya. “Ia membangunkanmu pukul 3 pagi saat tertidur nyenyak karena jantungmu berdegup kencang.”
“Anxiety terjadi dengan tak terkendali, gemetar dan berkedut. Kecemasan, menangis, air mata yang nyata dan menyakitkan. Anxiety membuat mual. Anxiety itu melumpuhkan. Anxiety itu gelap.”
Postingan Morefield tersebut sangat mengena bagi ribuan orang di seluruh dunia. Hingga saat ini postingan tersebut telah mendapatkan 186.000 like dan tanggapan serta sebanyak lebih dari 148.000 kali dibagikan.
Berbagai komentar pada postingan tersebut mengatakan bahwa postingan Morefield membuat mereka lebih memahami tentang bagaimana tekanan kecemasan (anxiety) menyerang dan efeknya terhadap seseorang. Mereka juga tak lupa membubuhkan komentar dukungan bagi Morefiels dan para pengidap gangguan kecemasan lainnya.
Seperti Izabela Skowronska seorang pengguna Facebook yang turut berkomentar, “Ini adalah hal terbaik yang pernah saya baca tentang Anxiety. Aku bersamamu sepenuh hati.”
Morefield sendiri tidak pernah menyangka bahwa apa yang ia postingkan menjadi viral di Facebook. Ia tidak percaya akan mendapatkan respon yang luar biasa dari para pembacanya.
“Ribuan orang membiarkan saya tahu betapa saya telah menyentuh hidup mereka dan betapa mereka merasa sedikit tenang, karena mengetahui bahwa mereka (yang kerap mengalami Anxiety) tidak sendiri,” kata Morefield.
Sebuah studi yang dilakukan NHS menemukan hasil bahwa sebanyak satu dari empat orang di Inggris bisa mengalami masalah kesehatan mental pada tahun tertentu. Sehingga dengan statistik tersebut tidak mengejutkan lagi bahwa banyak orang merasa suara mereka telah terdengan melalui kata-kata dalam postingan Morefield.
Penulis: Riskiana
Editor: Eriec Dieda
Sumber: The Independent