Rubrika

UU Pesantren Diharapkan Jadi Guide Lines Bagi Pengelolaan Ponpes

UU Pesantren Diharapkan Jadi Guide Lines Bagi Pengelolaan Ponpes
Halaqoh Kebangsaan Sosialisasi dan bedah Undang-Undang Pesantren di Aula Pondok Pesantren Tarbiyatut Tholabah, Senin (4/11/2019). (Foto: Istimewa)

NUSANTARANEWS.CO, Lamongan – Ikatan Keluarga Besar Alumni Pondok Pesantren Tarbiyatut Tholabah (IKBAL-TABAH) Kranji Paciran Lamongan dalam rangka peringatan Haul ke-71 KH Musthofa dan Masyayikh mengadakan Halaqoh Kebangsaan bertajuk Sosialisasi dan Bedah UU Pesantren di Aula Pondok Pesantren Tarbiyatut Tholabah, Senin (4/11/2019).

Ketua Umum IKBAL TABAH, Moh Nur Huda mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk mensosialisasi UU No 18 Tahun 2019 tentang Pesantren yang pada bulan September lalu disahkan oleh DPR RI. Sosialisasi tersebut diikuti oleh perwakilan Pimpinan Pondok Pesantren yang ada Lamongan dan Gresik serta alumni Tarbiyatut Tholabah.

Adapun narasumber yang hadir dalam kegiatan ini di antaranya Aceng Abdul Aziz, Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Mahad Aly Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Islam Kementerian Agama RI.

“Pondok-pondok pesantren yang ada, sudah dikenal dengan kemandiriannya. Sehingga, adanya UU Pesantren seharusnya tidak menjadikan ketergantungan pada negara. Hadirnya negara lewat UU ini adalah sebagai guide lines bagi pengelolaan pesantren. Diharapkan undang-undang ini menjadi instrumen optimalisasi untuk mencapai pesantren yang maju dan lebih baik,” katanya.

Baca Juga:  Bupati Nunukan Tutup MTQ ke XIX Tingkat Kabupaten

Hadir pula Anggota FPKB DPRD Provinsi Jatim, Umi Zahrok. “Banyak tokoh bangsa ini yang lahir dari pendidikan pesantren. Karena itu, pesantren sebagai salah satu model pendidikan terbaik di negara ini, perlu mendapatkan perhatian serius oleh negara. Terbitnya UU Pesantren adalah salah satu bukti hadirnya negara. Ketika payung hukumnya sudah jelas, maka alokasi anggaran untuk pesantren pun jelas,” paparnya.

Berikutnya, Pengasuh PP Roudlotut Thullab Lamongan dan Juga Rais Syuriah PCNU Lamongan, KH Salim Azhar AR.

“Santri itu ada minat dan bakatnya sendiri. Tidak semua santri harus dicetak mirip dengan kiainya. Karena itu, seorang kiai harus memahami minat dan bakat santrinya masing-masing. Ada yang bakat jadi politikus, maka lahirlah santri yang jadi anggota DPR. Ada yang bakat jadi pemimpin, lahirlah santri yang jadi presiden atau wakil presiden. Ada yang bakat berdagang, maka lahirlah santri yang jadi miliarder dari bakat dagang itu,” ujar KH Salim.

Baca Juga:  Polres Pamekasan Sukses Kembalikan 15 Sepeda Motor Curian kepada Pemiliknya: Respons Cepat dalam Penanganan Kasus Curanmor

“Juga ada yang bakat bertani, muncullah santri yang jadi petani sukses. Contohnya, H Sholahuddin ini. Bahkan bisa menjadi konsultan pengembangan pertanian di luar negeri,” lanjutnya.

Sementara itu, Sekpri Wapres RI, Alumni Tabah dan juga Bendahara PCNU Lamongan H Sholahuddin menuturkan UU Pesantren bisa memicu pemerintah daerah untuk menerbitkan perda terkait.

“UU Pesantren ini mestinya bisa memicu pemerintah daerah untuk menerbitkan perda terkait. Misalnya soal kesejahteraan guru ngaji dan guru madin,” katanya.

“Untuk memacu kemandirian, pesantren perlu memetakan potensinya masing-masing. Baik lewat koperasi atau lewat usaha di bidang pertanian dan peternakan. Karyawan/pegawainya, bisa mengoptimalkan santri pasca sekolah (senior) yang biasanya masih ikut mondok. Selain bisa membantu pesantren dari segi ekonomi, juga mendidik santri agar siap berusaha setelah keluar dari pondok nanti,” sambung Sholahuddin.

Supaya maksimal, kata dia, perlu ada pendampingan yang instens kepada pesantren dari dinas terkait. Misalnya dinas pertanian, dinas peternakan, atau koperasi dan UMKM.

Baca Juga:  Tim PPWI Lakukan Kunjungan Silahturahmi kepada Kepala Balai TNUK

“Ini selaras dengan Program Gubernur Jawa Timur yang mencanangkan OPOP (One Pesantren One Product),” ungkapnya.

Halaqoh ini dimoderatori DAbdullah Zawawi Pengasuh Pon Pes Daarul Qur’an An-Nur Banyubang Lamongan. (sld/ach)

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 3,049