NusantaraNews.co, Jakarta – Pasca menarik dukungan terhadap Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jawa barat dalam Pilkada 2018, DPP Partao Golkar mulai membukan peluan untuk bersama PDIP di Pilgub Jabar mendatang.
Lantaran PDIP sangat kecil kemungkinan mengusung Ridwan Kamil (kang Emil), Wakil Sekretaris Gulkar Sarmuji melihat ada peluang besar partainya bergabung dengan partai pemenang di Pilpres 2014 silam itu.
“Kecuali ada konstelasi politik yang berubah yah, tapi sampai sekarang PDIP enggak ke Ridwan Kamil. Ada kemungkinan kita bersama PDIP mengusung nama baru bersama partai lain, ada kemungkinan,” kata Sarmuji di Rapimnas Golkar, JCC, Jakarta, Senin (18/12/2017).
Kini, peluang besar pengganti Emil untuk diusung Golkar, kata Sarmuji, bisa jatuh ke Ketua DPD I Golkar Jabar, Dedi Mulyadi. Walaupun, hal itu akan ditentukan dalam rapat pilkada pusat Golkar yang akan digelar 20 Desember.
“Ya cukup besar peluangnya (Dedi Mulyadi). Tetapi tetap akan masuk pada mekanisme organisasi kan,” kata dia.
Kendati tak dinyatakan secara tegas siapa yang bakal Golkar usung, Sarmuji memprediksi tidak akan jauh dari nama-nama yang mencuat belakangan seperti Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi.
Sementara itu, hingga kini, PDIP belum menentukan sikap di Pilgub Jabar. Rencananya, pengumuman calon gubernur Jabar dari PDIP akan dilakukan awal tahun atau Januari 2018. Namun, nama-nama yang sering dikaitkan namanya dengan PDIP di Pilgub Jabar yakni Anton Charliyan, Puti Guntur Soekarno, Dedi Mulyadi dan Abdy Yuhana. (red/mia)
Editor: Achmad S.
