NUSANTARANEWS.CO, Merauke – Wawasan kebangsaan dan bela negara adalah dua tema strategis yang tengah gencar dilakukan Kemhan dengan berbagai cara, termasuk di bidang akademik. Melalui wawasan kebangsaan dan bela negara, rakyat diarahkan untuk membangun kembali karakter bangsa yang memiliki jiwa nasionalisme, budi pekerti luhur, disiplin tinggi berkarakter kebangsaan serta menyadari rasa tanggung jawab terhadap negara dan bangsa.
Masih banyak lagi komponen yang tersirat dan tersurat dalam wawasan kebangsaan dan bela negara.
Universitas Pertahanan (Unhan) diketahui juga sangat gencar melakukan berbagai kegiatan akademik yang terkait dengan wawasan kebangsaan dan bela negara. Salah satu langkah terbaru yang dilakukan Unhan ialah memberikan kuliah umum kepada sivitas akademika Universitas Musamus di Merauke, Papua. Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan, Laksda TNI Amarulla Octavian diketahui memimpin kuliah umum tersebut.
Adapun tema kuliah umum di Merauke adalah Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara. Unhan sendiri diketahui dan dikenal merupakan kampus bela negara. “Kuliah umum ini adalah kegiatan pengabdian Unhan kepada masyarakat sebagai kampus bela negara, merupakan bentuk nyata implementasi program bela negara yang diselenggarakan oleh Kemnhan RI,” kata Octavian dalam sebuah pernyataan tertulis, Jumat (01/12/2017).
- Menkopolhukam Wiranto: Seluruh Warga Negara Wajib Ikut Bela Negara
- Pelatihan Bela Negara Harus Dalam Bingkai Untuk Menangkal Perang Asimetris dan Skema Penjajahan Gaya Baru Yang Dilancarkan Asing
- Cegah Konflik, Ormas Harus Diberdayakan Melalui Bela Negara
- TNI Ujung Tombak Keberhasilan Program Bela Negara
- Saiful Bahri Ansori Minta Masyarakat Untuk Ikut Bela Negara dan Bela Pancasila
Kuliah umum tersebut dilaksanakan pada tanggal 29 November 2017 di hadapan ratusan mahasiswa dan dosen dari 7 fakultas Universitas Musamus didampingi para dekan dan pejabat rektorat serta pejabat dari Lantamal XI Merauke, Korem 174, Polres Merauke dan Pemkab Merauke.
“Kehadiran Dekan FMP Unhan juga ditujukan untuk memenuhi undangan Rektor Universitas Musamus untuk lebih menggelorakan semangat kebangsaan Indonesia para mahasiswa di universitas kebanggaan Papua tersebut. Kuliah umum mendapatkan apresiasi yang tinggi dari para mahasiswa dengan banyaknya tanggapan atas wawasan kebangsaan Indonesia yang dipahami sebagai wawasan nasional untuk seluruh suku bangsa, termasuk suku bangsa Papua. Para mahasiswa Papua juga sangat antusias menyimak bentuk konkret upaya-upaya bela negara yang dapat diterapkan sehari-hari untuk menjadi mahasiswa yang penuh prestasi,” ujar pernyataan tersebut.
Diakui bahwa program Bela Negara merupakan motor pendorong semangat mahasiswa di Papua untuk menjadi generasi muda Indonesia yang memiliki daya saing tinggi dibandingkan mahasiswa lain di seluruh dunia.
Pada kesempatan yang sama disampaikan pula sosialisasi program pendidikan di Unhan untuk mahasiswa dan dosen Universitas Musamus yang ingin melanjutkan studi hingga jenjang S2 dan S3 di Unhan. Disadari sepenuhnya bahwa ilmu pertahanan sangat dibutuhkan untuk memperkuat jati diri Universitas Musamus membangun masyarakat Papua di tengah kompetisi global pada masa mendatang. (red)
Editor: Eriec Dieda