Inspirasi

Tolak Tujuh Negara Islam, Amerika Siap Sambut Pelajar Muslim Indonesia

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Di tengah gejolak pemberitaan tentang kebijakan Donald Trump terkait pelarangan para imigran dari tujuh negara muslim ke Amerika Serikat (AS), Duta Besar AS untuk Indonesia H.E. Joseph R Donovan Jr justru tengah gencar membangun kerjasama dengan pelajar muslim di Indonesia.

Hal ini dibenarkan Donovan saat melakukan kunjungan ke Kementerian Agama (Kemenag). Dirinya mengaku bahwa salah satu concern pemerintah AS dalam pertemuan ini adalah untuk membicarakan membangun hubungan di sektor pendidikan.

“Pendidikan memang menjadi minat saya untuk meningkatkan jumlah pelajar Indonesia. Tahun kemarin, jumlah pelajar Indonesia meningkat 7% dan kami ingin meningkatkan angka itu,” kata Donovan dalam siaran tertulis Kemenag, Selasa (7/2/2017) di Jakarta.

Terkait dengan isu penolakan tujuh imigran muslim dari Timur Tengah, Donovan mengaku itu tidak akan mempengaruhi terhadap pelajar muslim asal Indonesia di sana. Sebaliknya ia akan disambut dan diterima dengan baik.

“Pelajar muslim juga akan disambut dan diterima. Semua pelajar akan diterima, termasuk pelajar Islam,” kata dia.

Sementara itu, ia telah menjelaskan sudah menjalin komunikasi dengan para pelajar Muslim Indonesia yang kembali dari Amerika Serikat. Dari komunikasi itu, Dubes mendapatkan inspirasi bahwa pelajar Indonesia ternyata tidak hanya belajar banyak di Amerika Serikat, tetapi juga berkesempatan mengajarkan warga Amerika Serikat mengenai Indonesia.

“Baik Amerika Serikat dan Indonesia memiliki nilai bersama, seperti toleransi, rasa hormat dan saling menghormati antar pemeluk agama yang berbeda. Saya kira nilai ini yang pada akhirnya akan menang,” ucapnya.

Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 444