Berita UtamaEkonomiLintas NusaPolitikTerbaru

Tokoh Perbatasan Berharap Pemerintah Segera Resmikan PLBN Sebatik

Tokoh perbatasan berharap pemerintah segera resmikan PLBN Sebatik.
Tokoh perbatasan berharap pemerintah segera resmikan PLBN Sebatik/Foto: Tokoh Perbatasan, H. Herman Baco

NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Pos Lintas Batas Negara (PLN) Sebatik telah usai pembangunannya. Bangunan yang akan menjadi pintu bagi masyarakat dari dan menuju Tawau, Malaysia telah berdiri dengan megah di Desa Pancang, Sebatik Utara, Nunukan, Kalimantan Utara.

Berdasarkan data Kemen-PUPR, area PLBN Sei Pancang memiliki luas lahan 68.169 meter persegi (m2), mengembangkan konsep infrastruktur hijau melalui penataan lansekap, penanaman pohon dan rumput serta roof garden bangunan bertingkat.

Namun hingga kini, Pemerintah belum meresmikan PLBN tersebut. Hal itu menimbulkan berbagai tanya hingga menimbulkan multipresepsi ditengah masyarakat termasuk kabar belum kelarnya pembayaran dari Kontraktor kepada sub kontrak dari pembangunan tPLBN itu.

Tokoh Perbatasan, H. Herman Baco menilai, ada beberapa hal yang akan menjadi imbas dari lambatnya peresmian PLBN itu. Diantaranya, munculnya berbagai anggapan ditengah masyarakat terutama warga Sebatik.

“Masyarakat itu adalah makhluk sosial. Sehingga wajar kalau mereka punya anggapan. Disinilah perlunya penjelasan dari pemerintah,” ungkapnya, Jumat (4/11).

Baca Juga:  Kondisi Jalan Penghubung Tiga Kecamatan Rusak di Sumenep, Perhatian Pemerintah Diperlukan

Belum diresmikannya PLBN Sebatik, ungkap H. Herman, juga berimbas memperlambat masyarakat Indonesia yang akan berpergian ke Tawau, Malaysia.

“Selama ini warga kita kalau akan ke Malaysia harus pergi ke Kota Nunukan dulu untuk melengkapi dokumen perjalanan. Padahal itu bisa dipermudah seandainya PLBN Sebatik sudah resmi beroperasi,” jelasnya.

Untuk itu, ia berharap kepada Pemerintah agar memprioritaskan peresmian PLBN yang juga menjadi ikon Kaltara itu. Karena selain mempermudah warga dalam mengurus dokumen, PLBN Sebatik juga akan menjadi salah satu sarana memperkuat kedaulatan.

“Keberadan PLBN di Pulau Sebatik sebagai bukti bahwa hukum nasional berjalan dengan baik. Selain itu juga akan menjadi salah satu pusat perekonomian masyarakat di Perbatasan. Itulah saya tegaskan, perlunya PLBN di Sebatik ini segera diresmikan,” pungkas pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha sukses di Perbatasan tersebut. (ES)

Related Posts

1 of 50