Puisi Yulia Nur Sasih
TITIK PERTEMUAN
Menanti bisik hiruk pikuk angin
Membawa sepatah kata dari sang pujaan
Kau telah menjadi titik pertemuan garis panjang
Yang bertemu silang membentuk empat sudut
Dua sudut rindu, dua sudut sepi
Dan satu titik tengah bernama cinta
Purwokerto, 12 Maret 2019
DALAM KALENDER TUA
Rindu kau biarkan di sudut kamar
Tidak pernah kau meliriknya
Apalagi membuka dan memahami isinya
Luka kau diamkan diember biru
Tidak pernah kau pandang
Apalagi mencoba membawanya ke Sungai Serayu
Dan mencucinya
Purwokerto, 4 Maret 2019
WUJUD HARAP
Jauh, sanubariku merasakan gejolak
Gerak ujung bibirmu bagai lingkaran
Sempurna oleh sekumpulan titik rindu
Tanpa sekali pun bertemu sudut luka
Sepasang bola matamu menatap tajam
Bagai mercusuar di tengah laut
Menusuk dalam hingga jantung
Tak lagi mampu berdegup
Purwokerto, 6 Maret 2019
MALAM SINGKAT
Dersik malam
Mengingatkanku pada bintang-bintang
Mengajakku lari ke bulan
Bersama dekapan sayap
Yang belum tentu bertemu arunika
Purwokerto, 7 Maret 2019
Yulia Nur Sasih, santriwati PPM El-Fira 2 dan mahasiswa aktif Jurusan Pernkan Syariah IAIN Purwokerto. Mukim di Banyumas.
Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resensi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: [email protected]
Baca: 10 Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Kirim Tulisan ke Nusantaranews.co