Terbaru

Tips Menghindari Sengatan Tawon dan Mengobatinya

NUSANTARANEWS.CO – Piknik dengan makanan lezat atau barbekyu yang nyaman di kebun, tentu sangat dinantikan oleh semua orang di musim panas. Namun, kegembiraan itu seringkali teganggu oleh tawon, karena mereka juga menyukai makan makanan yang manis. Celakanya, jika tawon itu merasa terganggu dalam kesibukannya, mereka langsung menyengat. Hal ini tidak saja menimbulkan rasa sakit tapi juga menyebabkan warna kemerahan dan pembengkakan pada kulit yang rasanya tidak enak.

Biasanya, setelah tiga atau empat hari, gejala sengatan tersebut akan hilang dengan sendirinya. Namun, bisa berbahaya bila sengatan tersebut terjadi pada mulut dan tenggorakan, karena bisa menyebabkan pembengkakan pada saluran pernafasan. Bila mengalami kejadian tersebut, orang yang terkena harus segera berkonsultasi ke dokter. Langkah pertolongan pertama untuk mencegah pembengkakan, bisa dengan meminum air dingin atau menghisap es batu, serta melakukan kompres dengan air dingin di leher.

Siapa pun yang tersengat harus segera mengeluarkan racun dari luka, caranya jangan disapu bersih, karena racun tawon bisa menyebar ke bagian lain. Juga jangan melakukan upaya melepaskan tawon dari badan dengan cara menariknya, karena hal ini dapat menyebabkan venom yang masih terdapat dalam kantongnya yang terdapat dibagian perutnya justru akan keluar. Lakukan secara hati-hati, sengatnya bisa dilepaskan dengan menggunakan benda tajam, misalnya pisau, lalu cuci dengan sabun dan air.

Baca Juga:  Wabup Nunukan Buka Workshop Peningkatan Implementasi Reformasi Birokrasi dan Sistem Akuntabilitasi Instansi Pemerintah

Untuk menghindari pembengkakan, dapat diobati dengan menggunakan air panas. Sebagai alternatif, jus bawang juga bisa dioleskan pada bagian luka, karena memiliki efek antiinflamasi, seperti halnya madu, minyak asin atau salep khusus dari apotek. Dan untuk mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan, pada area yang tersengat bisa dikompres es, daging mentah atau diberi cream yang mengandung anti histamin dan kortikosteroid

Sengatan tawon juga bisa menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Jika tidak segera diberikan penanganan dan obat untuk sengatan tawon, kondisi ini bisa berujung pada reaksi alergi bernama syok anafilaksis yang mengancam nyawa.

Oleh karena itu, kita pun harus memahami perilaku tawon. Misalnya jangan melakukan gerakan mengejutkan, karena bisa ditafsirkan oleh tawon sebagai serangan untuk melindungi diri dengan menyengat. Juga karbondioksida yang terkandung dalam nafas membuat tawon agresif. Jadi jika Anda makan dan minum di luar rumah, sebaiknya tutup gelas dan buang sisa makanan dengan cepat. Anak-anak juga harus menggunakan sedotan dan menyeka mulut mereka setelah makan. (Aya/Dari berbagai sumber)

Related Posts