NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Berbekal keluh kesah masyarakat dalam memerangi hama tikus yang mengganggu sawah, Noer Soetjipto,anggota fraksi Gerindra DPRD Jawa Timur berhasil menciptakan pupuk cair S. Floran dimana pupuk tersebut adalah pupuk ekonomis dan menghasilkan kualitas pangan khususnya padi lebih berbobot.
Dengan pupuk cair S.Floran tersebut, akhirnya menghantarkan politisi asal Trenggalek ini untuk meraih gelar Profesor dari kampus UIPM Jakarta.
“Temuan saya itu terobosan baru di sektor dunia pupuk khususnya di tanaman padi. Dan sekarang ini sudah diakui oleh pemerintah dalam hal ini kementerian pertanian dan diproduksi massal,” jelasnya saat dikonfirmasi, Selasa (23/8).
Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur ini lalu menceritakan kalau pupuk hasil ciptaannya tersebut berbeda dengan pupuk lainnya terutama dalam memerangi hama tikus.
“Saya lakukan penelitian sejak 2016 dengan target juga menyelamatkan hama padi tanpa membunuh tikus. Bahkan dengan disemprot pupuk cair temuan saya bisa menghasilkan kualitas padi yang baik dan mengurangi penggabukan pada padi,” terangnya.
Pria yang berprofesi dosen ini juga menjamin bahwa pupuk yang ditemukannya aman bagi manusia.
Noer Soetjipto berharap temuan pupuk cair Sfloran hasil penelitiannya bisa memberikan sumbangan yang positif di sektor pertanian terlebih peningkatan pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi Covid-19. (setya)