Ekonomi

Tahun 2019 Gubernur Soekarwo Optimis PDRB Jatim Naik 30 Persen

Gubernur Jawa Timur, Soekarwo optimis pertumbuhan ekonomi Jatim naik 30 persen pada 2019. (Foto: Setya N/NUSANTARANEWS.CO)
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo optimis pertumbuhan ekonomi Jatim naik 30 persen pada 2019. (Foto: Setya N/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Gubernur Soekarwo menyampaikan rasa optimisnya terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Optimisme tersebut didukung oleh UMKM yang menjadi backbone ekonomi Jatim hingga meningkat terus. Kemudian di sektor perdagangan (trading) tercatat naik terus, disertai dengan industri pengolahan juga mengalami kenaikan menjadi 30 persen dari PDRB Jatim.

Pemprov Jatim juga, sambung Soekarwo, melakukan kolaborasi marketplace dengan bukalapak. Kerjasama tersebut dilakukan untuk aspek pengembangan dan promosi unggulan Jatim. Langkah yang dilakukan yakni menjembatani Industri Kecil Menengah (IKM) dengan marketplace dan penguatan UKM Ritel (toko kelontong).

Baca juga: BPS: Pertumbuhan Ekonomi Jatim Meningkat Signifikan Bidang Industri Pengolahan

Baca juga: Meningkat 0,05%, Perekonomian Jatim Tumbuh 5,57% di Triwulan II 2018

“Jadi kita harus masuk kolaborasi dalam taraf digital seperti ini,” ujarnya, Jumat (1/2/2019).

Dijelaskan Soekarwo, menjembatani IKM dengan marketplace terdapat 1.294 IKM yang menjadi pilot project dengan sasaran sebanyak 270.000 IKM. Salah satu caranya yakni dengan melakukan kolaborasi pelatihan bagi calon pelapak. Sedangkan penguatan UMK Ritel dilakukan dengan Buka Warung Bapok sebanyak 9.000.

Baca Juga:  Kebutuhan Energi di Jawa Timur Meningkat

Sementara itu, Kepala OJK Regional 4 Jawa Timur, Heru Cahyono mengatakan, meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Jatim, industri jasa keuangan Jatim juga menunjukkan pertumbuhan yang positif baik perbankan, pasar modal, serta industri jasa keuangan yang lain.

Baca juga: 10 Tahun Pimpin Jatim, Gubernur Soekarwo Dinilai Berhasil Kurangi Kemiskinan di Madura

Baca juga: Gubernur Soekarwo Sebut Angka Kemiskinan di Magetan Masih Tinggi

Jumlah bank yang beroperasi di Jatim mencapai 415 bank, terdiri dari 82 bank umum dan 333 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dengan total aset Rp 593,3 triliun. Dana masyarakat yang dihimpun perbankan Jatim meningkat di atas setengah persen.

“Keberadaan OJK semakin memberikan manfaat bagi masyarakat. Dari literasi, masyarakat makin mengenal produk jasa keuangan,” terangnya.

Pewarta: Setya N
Editor: Almeiji Santoso

Related Posts

1 of 3,155