EkonomiLintas Nusa

Soal Pemerataan Koneksi Di Indoensia, Papua Dikenai Biaya Lebih Mahal

NUSANTARANEWS.CO – Saat ini pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika, sedang menggenjot program Palapa Ring yang bertujuan untuk menyediakan koneksi internet dari ujung timur Indonesia hingga ujung barat.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara menjelaskan target program Palapa Ring akan mulai bisa dioperasikan secara keseluruhan pada tahun 2019 nanti. Meski demikian, pihaknya kini telah mulai menggarap untuk area timur.

Untuk area Timur, seperti Papaua, Menkominfo menyebutkan pembayaran akan dikenai biaya yang jauh lebih mahal.

“Di Papua itu harus bayar lebih mahal karena infrastruktur yang harus dibangun oleh operator itu lebih mahal. Kalau begitu pemerintah yang akan step in untuk membangun area yang tidak dibangun oleh operator,” ungkap Rudiantara secara tertulis, Senin (7/11/2016) di Jakarta.

Terkait pemenuhan terhadap pemerataan koneksi jaringan internet keseluruh Indonesia, baru 400 dari 514 kabupaten kota yang memiliki akses broadband. Sehingga masih ada 114 titik yang harus diselesaikan dengan bekerja sama dengan operator.

Baca Juga:  Satgas Catur BAIS TNI dan Tim Gabungan Sukses Gagalkan Pemyelundupan Ribuan Kaleng Miras Dari Malaysia

Dari 114 titik, ada 57 titik yang akan ditangani oleh pemerintah, misalnya Natuna yang merupakan titik strategis Indonesia dengan Laut Cina selatan, serta daerah timur lainnya.

Selain 57 kabupaten, ada 28 titik yang juga turut akan dibangun sebagai penyambung dengan titik yang sudah ada. Hal ini dilakukan agar seluruh rakyat Indonesia dapat menikmati akses internet cepat. (Adhon/Red-02)

Related Posts

1 of 430