Berita UtamaPolitik

Soal Insiden Pada Ulama, Romo Syafi’ie: Hati-hati Dengan Kebangkitan PKI

Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafi'i/Foto Deni /NUSANTARAnews
Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafi’i/Foto Deni /NUSANTARAnews

NUSANTARANEWS.CO – Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafi’i, mengingatkan pemerintah supaya waspada pada pihak-pihak yang ada di sekeliling pemerintahan itu sendiri. Sebab menurutnya, aksi yang lahir dari lingkaran kekuasaan nampak seperti untuk memecah belah bangsa Indonesia.

“Jelas sekali aksi-aksi yang dilakukan orang-orang di lingkaran kekuasaan justru seperti didesain untuk memecah belah bangsa dan seperti disesain agar masyarakat terpancing emosinya sehingga muncul konflik horizontal,” ungkapnya kepada wartawan, Jakarta, Kamis (02/02/17).

Syaf’i menengarai, mereka yang mendesain ini memang seperti memancing emosi rakyat dengan berbagai langkah yang keji terhadap rakyat dan para ulama. Sehingga akan muncul chaos dan konflik horizontal. Desainer ini nantinya yang akan memetik keuntungan akan suasana chaos.

Baca: Ulama Dihina, DPR: Kondisi Saat Ini Jauh Lebih Buruk dari Zaman Penjajah

“Hal keji seperti ini hanya bisa dilakukan oleh PKI, makanya hati-hati dengan kebangkitan PKI,” kata pria yang akrab disapa Romo itu.

Baca Juga:  Konsorsium PPWI-First Union Berikan Piagam Penghargaan kepada Menteri Dalam Negeri Libya

Romo menegaskan, dirinya tidak asal menuduh karena cara-cara seperti ini dalam sejarahnya memang dilakukan PKI. “Hanya PKI yang bisa melakukan kejahatan lebih brutal daripada penjajah sekalipun,” tegas Politisi dari Partai Gerindra itu.

Romo pun mengingatkan rakyat, terutama umat Islam, untuk waspada. Sebab, berkembangnya ideologi komunis sejalan dengan kekuatan kapital yang juga ingin ikut mengambil keuntungan. “Mengadu domba para ulama, mengadu domba ulama dengan rakyat, mengadu domba rakyat dengan rakyat,” ujarnya.

Yang disasar, tambahnya, seperti tercatat dalam sejarah memang selalu umat Islam. Karena umat Islam adalah bagian dari rakyat yang terbesar. “Makanya kita jangan pernah terpancing makanya ulama mengingatkan kita untuk tetap tenang karena kalau tidak mereka akan berhasil,” himbaunya manandaskan. (Sule/Deni)

Related Posts

1 of 81