Lintas NusaPeristiwa

Selain Ulama, Bupati Ponorogo Akui Peran Santri Merebut Kemerdekaan

NusantaraNews.co, Ponorogo – Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni menyampaikan beberapa hal penting dalam Apel Peringatan Hari Santri, Minggu (22/10/2017) pagi dihadapan puluhan ribu santri, ulama dan warga Nahdliyin di Stadion Bathoro Katong Ponorogo, Jawa Timur.

Pada acara itu Bupati Ipong menyampaikan bahwa Kemerdekaan yang dicapai merupakan hasil andil dari para ulama dan santri yang pada waktu itu ikut berjuang dalam merebut kemerdekaan. “Dan kemerdekaan tersebut telah kita rasakan bersama saat ini,” ujar Ipong.

Kegiatan Apel Hari Santri Nasional tahun 2017 di Bumi Reyog dilaksanakan dengan cukup meriah. Hal tersebut ditunjukkan dengan besarnya antusias masyarakat khususnya warga Nahdliyyin se-Wilayah Kabupaten Ponorogo yang memadati Stadion Bathoro Katong Ponorogo.

Apel Hari Santri Nasional tahun 2017 diselenggarakan oleh PC NU Kabupaten Ponorogo yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo, Dandim 0802/Ponorogo Letkol Inf Slamet Sarjianto, Kabag Sumda Polres Ponorogo, Forpimka Kecamatan Ponorogo, Rois Suriyah NU dan Ketua Tanfidz NU PC Ponorogo serta para pimpinan Badan Otonom (Banom) NU yang bernaung dibawah PC NU Ponorogo.

Baca Juga:  Polisi di Sumenep Bantu Warga Dorong Kendaraan Terjebak Banjir

Tampak hadir pula KH. Imam Sayuthi Faridz selalu Rois Suriyah NU dan bertindak menjadi Inspektur apel.

Pada kesempatan itu KH. Imam Sayuthi Faridz menyampaikan kepada warga Nahdliyin PC NU Ponorogo tentang makna Hari Santri Nasional. “Momen Hari Santri ini agar kita semua terus semangat pantang menyerah dalam menyerukan perjuangan demi NKRI yang kita cintai,” tutur KH. Imam Sayuthi Faridz dihadapan para peserta Apel Hari Santri.

Pewarta: Muh Nurcholis
Editor: Ach. Sulaiman

Related Posts

1 of 43